Persyaratan untuk menjadi petugas perdamaian dapat bervariasi, tergantung di mana organisasi perekrut berada. Biasanya, petugas perdamaian harus melengkapi dokumen aplikasi pekerjaan dan menyerahkan pemeriksaan latar belakang dan catatan kriminal. Pelamar biasanya harus menyelesaikan kursus pelatihan yang diperlukan di yurisdiksi mereka dan lulus ujian petugas perdamaian. Wawancara, pemeriksaan fisik, dan tes psikologis juga sering menjadi bagian dari proses.
Ada banyak gelar yang mungkin termasuk dalam judul petugas perdamaian. Di banyak tempat, istilah petugas perdamaian digunakan untuk mengartikan petugas polisi. Di tempat lain, istilah ini dapat digunakan untuk mencakup berbagai pekerjaan yang berhubungan dengan penegakan hukum. Dengan demikian, seseorang yang berharap menjadi petugas perdamaian perlu meneliti persyaratan khusus untuk pekerjaan yang dia cari di yurisdiksinya.
Di banyak tempat, seseorang mungkin melamar menjadi petugas perdamaian setelah dia mencapai usia dewasa yang sah. Orang-orang ini biasanya harus memiliki ijazah sekolah menengah atas atau yang sederajat. Pelamar biasanya harus mendapatkan hasil yang memuaskan pada pemeriksaan latar belakang dan riwayat kriminal. Mereka yang dihukum karena kejahatan biasanya ditolak.
Bagian dari proses melamar menjadi petugas perdamaian adalah menyelesaikan aplikasi pekerjaan. Pemohon juga dapat melakukan wawancara dengan petugas penegak hukum yang berwenang untuk membuat atau membantu keputusan perekrutan. Pada titik tertentu selama proses tersebut, ia mungkin juga melakukan wawancara kelompok di mana ia harus menunjukkan pengetahuannya tentang hukum dan etika, menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan skenario penegakan hukum, dan menunjukkan kemampuannya untuk membuat keputusan yang baik dan cepat bila diperlukan.
Pemeriksaan fisik biasanya diperlukan bagi seseorang yang ingin menjadi petugas perdamaian. Jenis ujian ini digunakan untuk menentukan apakah seorang calon kandidat pekerjaan pada dasarnya dalam keadaan sehat dan mampu melakukan tugas pekerjaan yang diperlukan, banyak di antaranya bersifat fisik. Calon petugas perdamaian biasanya harus mengikuti tes narkoba. Petugas perdamaian biasanya harus lulus tes kelincahan fisik dan menjalani evaluasi psikologis juga.
Calon petugas perdamaian seringkali harus mengikuti kursus pelatihan di akademi pelatihan penegakan hukum. Akademi semacam itu memberikan pelatihan penting yang mencakup banyak tugas berbeda yang mungkin harus dilakukan petugas perdamaian, mulai dari mengikuti prosedur penegakan hukum yang tepat hingga mengumpulkan bukti dan melakukan penangkapan. Ketika pelatihan selesai, calon petugas perdamaian mungkin harus lulus ujian sertifikasi atau lisensi sebelum dia dapat melamar pekerjaan di wilayah hukumnya.