Apa Pro dan Kontra Osteopati untuk Bayi?

Menurut para ahli medis, ada beberapa kelebihan dan kekurangan osteopati untuk bayi. Manipulasi osteopati pada bayi dapat menyebabkan peningkatan fungsi otot. Praktik ini juga dapat meningkatkan penyembuhan cedera pada leher atau tulang belakang. Osteopati untuk bayi juga dapat menimbulkan risiko, seperti peningkatan rasa sakit yang bisa bersifat sementara atau tahan lama. Jika prosedur dilakukan secara tidak benar, komplikasi yang lebih serius dapat terjadi, seperti cedera pada tulang belakang.

Osteopati kranial untuk bayi melibatkan proses rumit yang membutuhkan ketelitian dan keahlian. Ketika bayi menderita kerusakan tengkorak atau kelainan bentuk tengkorak, dokter anak dapat merekomendasikan alternatif untuk operasi. Salah satu pilihan tersebut mungkin perawatan osteopathic. Teknik ini dilakukan oleh seorang spesialis yang dikenal sebagai dokter anak osteopati.

Dokter dapat menggunakan berbagai teknik untuk memanipulasi jaringan lunak di sekitar tengkorak. Salah satu keuntungan utama osteopati untuk bayi adalah peningkatan koordinasi otot. Jika berhasil, prosedur ini memungkinkan bayi menggerakkan kepalanya lebih bebas, dan tanpa rasa sakit.

Jenis osteopati lain untuk bayi dapat memperbaiki kolik. Dokter yang telah mempraktikkan osteopati untuk bayi telah melaporkan penurunan tangisan pada banyak pasien bayi mereka, serta tidur yang lebih nyenyak. Gejala gastrointestinal juga dapat diperbaiki.

Perawatan osteopati juga dapat meningkatkan pemberian makan. Bayi yang mengalami disfungsi menelan dapat memperoleh manfaat dari prosedur osteopathic. Ini mungkin termasuk perbaikan gejala yang berhubungan dengan penyakit refluks gastroesofageal bayi (GERD).
Apnea obstruktif, yang merupakan gangguan tidur yang mempengaruhi orang dewasa dan bayi, dapat dibantu dengan praktik osteopati. Bayi yang menderita kondisi ini dapat mengalami gangguan pernapasan saat tidur. Meskipun penelitian lebih lanjut mungkin diperlukan untuk membuktikan hal ini, ada kemungkinan bahwa osteopati pada bayi dapat membantu mengatasi ketidakteraturan pernapasan.

Banyak ahli medis percaya bahwa osteopati juga dapat meningkatkan keterlambatan perkembangan. Bayi yang tertunda dalam mencapai tonggak seperti berguling, duduk, dan bahkan berbicara dapat dibantu dengan pengobatan osteopathic. Beberapa ahli juga percaya bahwa balita yang telah didiagnosis dengan gangguan spektrum autisme dapat mengambil manfaat dari pengobatan osteopathic.
Seperti halnya metode pengobatan non-tradisional, osteopati untuk bayi dapat menimbulkan risiko tertentu. Jika tidak dilakukan oleh ahli medis yang berkualifikasi, metode osteopathic tertentu dapat mengakibatkan cedera pada sumsum tulang belakang atau anggota badan bayi. Bayi dengan gangguan muskuloskeletal atau kondisi seperti palsi serebral berisiko cedera lebih lanjut jika teknik dilakukan secara tidak benar.