Apa Itu Sayatan Perut?

Sayatan perut adalah jenis sayatan bedah yang dibuat di perut, atau daerah perut untuk mengakses organ-organ di dalam rongga perut. Jenis sayatan ini dapat dibuat karena beberapa alasan, termasuk penyumbatan usus dan operasi caesar. Biasanya, sayatan jenis ini ditutup dengan jahitan larut di bagian dalam, dan jahitan biasa atau staples di bagian luar. Seperti halnya sayatan bedah lainnya, sangat penting untuk menjaga sayatan perut tetap bersih dan kering untuk membantu mencegah infeksi serius.

Pada manusia, area perut meliputi area tubuh di bawah dada dan di atas area panggul. Sayatan perut dianggap sebagai sayatan di area ini yang dibuat oleh ahli bedah. Seperti jenis sayatan lainnya, ini biasanya dibuat dengan instrumen bedah yang sangat tajam, yang dikenal sebagai pisau bedah.

Sayatan perut biasanya dibuat untuk mendapatkan akses ke organ dalam di daerah ini, terutama organ yang berhubungan dengan sistem pencernaan dan sistem reproduksi wanita. Beberapa organ yang dapat dijangkau melalui sayatan jenis ini antara lain lambung, usus, dan hati. Ovarium dan rahim juga dapat diakses melalui sayatan perut.

Saat membuat sayatan perut, ahli bedah harus sangat berhati-hati. Memotong beberapa organ ini dapat menyebabkannya pecah, yang dapat menyebabkan infeksi yang sangat berbahaya. Jika usus berlubang selama operasi perut, kotoran bisa bocor ke rongga perut. Ini dapat menyebabkan kondisi serius yang mengancam jiwa, seperti peritonitis atau sepsis, jika tidak segera diobati.

Seorang ahli bedah mungkin perlu membuat sayatan perut karena berbagai alasan. Masalah usus, seperti penyumbatan usus dan kanker usus, mungkin memerlukan pembedahan, misalnya. Pada wanita, sayatan perut dapat dibuat selama operasi caesar atau histerektomi. Hernia dan kasus radang usus buntu juga diobati dengan operasi perut.

Setelah operasi perut, ahli bedah akan sering menggunakan jahitan larut dan jahitan tradisional atau staples untuk menahan sayatan perut agar tetap tertutup. Jahitan pelarutan biasanya digunakan di bagian dalam perut, dan jahitan ini tidak perlu dilepas, karena jahitan akan larut setelah beberapa minggu. Namun, jahitan atau staples tradisional biasanya dilepas setelah sekitar satu atau dua minggu.
Saat sayatan perut sedang dalam masa penyembuhan, area tersebut harus dijaga tetap bersih dan kering. Untuk membersihkan sayatan, kebanyakan dokter menyarankan untuk membiarkan air sabun membasuhnya. Kemudian dapat dikeringkan dengan handuk dan ditutup dengan perban steril kering.
Sebuah sayatan perut penyembuhan juga biasanya cukup menyakitkan. Kebanyakan pasien merasa tidak nyaman untuk berjalan, bersin, batuk, tertawa, buang air kecil, dan buang air besar. Obat nyeri yang kuat biasanya diresepkan untuk nyeri, tetapi pakaian kompresi yang dikenakan di sekitar perut juga dapat membantu. Jika salah satu pakaian ini tidak tersedia, bantal juga bisa ditekan ke perut untuk membantu meminimalkan rasa sakit.