Apa itu Minyak Juniper?

Minyak Juniper adalah minyak yang diekstraksi dari tanaman juniper, tanaman asli Eropa Utara yang dikenal secara resmi sebagai Juniperus communis. Berbagai produk juniper telah digunakan dalam pengobatan alternatif di seluruh Eropa dan Asia selama berabad-abad, dan minyaknya juga memiliki sejumlah kegunaan kuliner. Toko makanan kesehatan dan pasar besar terkadang menyediakan minyak juniper, dengan pilihan terapeutik dan food grade yang tersedia. Hanya minyak food grade yang boleh digunakan dalam makanan, karena minyak terapeutik terkadang mengandung zat penstabil yang tidak aman untuk dimakan.

Untuk mengekstrak minyak juniper, produsen dapat menggunakan hanya buah dari tanaman juniper, atau mereka dapat memasukkan jarum dan kayu juga. Juniper ditekan atau disuling, dengan beberapa teknik yang tersedia untuk mengekstraksi minyak sebanyak mungkin. Minyak Juniper cenderung sangat tahan lama, asalkan disimpan di tempat kering yang sejuk dan dalam wadah yang gelap. Baik minyak juniper organik maupun minyak konvensional dapat diproduksi, dengan minyak organik cenderung lebih mahal.

Penting untuk membedakan antara minyak juniper dan ekstrak juniper. Minyak Juniper adalah minyak esensial, artinya sangat terkonsentrasi dan sangat aromatik. Ekstrak Juniper, di sisi lain, adalah ekstrak yang dibuat dengan merendam buah juniper dalam pelarut, alkohol klasik, menghasilkan bentuk rasa juniper yang lebih ringan.

Dalam memasak, juniper paling terkenal digunakan untuk membumbui gin, menambahkan rasa asam dan pedasnya ke minuman keras yang terkenal ini. Minyak Juniper juga digunakan untuk membumbui berbagai macam makanan dan minuman ringan, termasuk root beer, permen karet, permen, dan es krim. Beberapa perusahaan menggunakannya sebagai pengganti penyedap birch dalam makanan yang secara tradisional dibumbui dengan birch.

Praktisi pengobatan alternatif menggunakan minyak juniper dalam berbagai cara. Diencerkan dengan minyak pembawa, dapat digunakan untuk mengobati berbagai kondisi kulit, termasuk eksim, kulit kering, dan ketombe. Itu juga dipijat ke otot yang sakit dan sendi yang sakit, dan minyak esensial juniper encer dapat diambil secara internal untuk sifat diuretiknya. Dalam aromaterapi, minyak juniper dikatakan memberi energi, dan dapat digunakan dalam diffuser untuk klien yang merasa lelah atau lelah.

Seperti minyak esensial lainnya, minyak juniper perlu digunakan dengan hati-hati. Ini sangat kuat, dan ketika digunakan dalam bentuk murni, itu bisa menjadi iritasi. Minyak juniper murni pada kulit dapat menyebabkan luka, gatal, dan terbakar, dan konsumsi minyak juniper murni sangat tidak disarankan. Pengenceran dapat dilakukan dengan minyak pembawa, teh, dan tincture herbal campuran. Untuk orang yang gugup bekerja dengan minyak esensial, ekstrak juniper juga dapat digunakan.