Apa Kegunaan Bunga Arnica?

Bunga arnica, juga dikenal sebagai Arnica montana, adalah tanaman tahunan yang menghasilkan bunga oranye kekuningan yang terlihat mirip dengan bunga aster. Bagian bunga tanaman biasanya dikeringkan dan digunakan untuk tujuan pengobatan untuk mengobati keseleo dan nyeri otot, untuk mengobati memar dan untuk membantu mengurangi peradangan. Bunga arnica telah digunakan untuk mengobati dan menyembuhkan luka dan luka sejak tahun 1500-an.

Produk Arnica sering dijual sebagai krim topikal, salep atau gel untuk dioleskan ke tubuh secara eksternal. Tidak dianjurkan bagi seseorang untuk meminum arnica secara oral, karena menelan arnica diketahui menyebabkan efek samping yang serius, termasuk pusing, ketidakteraturan jantung dan muntah. Dalam beberapa kasus, bahkan dapat menyebabkan kematian. Jika arnica diminum secara oral, orang tersebut harus memastikan bahwa arnica sangat encer dan dia meminumnya di bawah pengawasan seorang profesional kesehatan.

Bunga arnica dapat digunakan untuk mengobati gigitan serangga karena dapat membantu meredakan rasa gatal yang berhubungan dengan peradangan. Krim atau salep yang mengandung arnica juga dapat dioleskan pada otot kaki setelah berolahraga berat, untuk mencegah dan mengurangi kekakuan. Bentuk arnica yang diencerkan dapat digunakan sebagai obat kumur untuk menyembuhkan sariawan atau radang gusi yang disebabkan oleh gingivitis atau pencabutan gigi.

Tidak jarang mengencerkan minyak arnica dalam rendaman kaki untuk meredakan dan menenangkan kaki yang sakit. Arnica homeopati sering digunakan untuk mengobati mabuk perjalanan. Ini juga kadang-kadang digunakan setelah melahirkan untuk mengurangi pendarahan dan membantu pemulihan pascapersalinan.

Paparan arnica dalam waktu lama dapat menyebabkan beberapa efek samping, termasuk lecet, eksim, dan pengelupasan kulit. Seharusnya tidak diterapkan pada luka, luka atau tempat di tubuh di mana ada kulit yang rusak. Seorang wanita yang sedang hamil atau menyusui harus berbicara dengan profesional kesehatan sebelum menggunakan produk yang mengandung arnica.

Disebut sebagai tembakau gunung atau kutukan macan tutul, arnica pernah digunakan untuk merangsang pertumbuhan rambut ketika digosokkan pada bagian yang botak, untuk menenangkan sakit tenggorokan dan untuk meningkatkan sirkulasi. Ini juga telah digunakan sebagai penurun demam dan untuk membantu menyembuhkan luka kronis dan mengobati abses. Ketika diminum, arnica sering diresepkan untuk mengobati kasus depresi, anemia, diare atau pneumonia.

Tanaman ini banyak ditemukan tumbuh di daerah pegunungan Eropa dan Amerika Utara. Batangnya dapat tumbuh setinggi 2 kaki (61 cm) dan berbentuk bulat serta berbulu. Daun Arnica berbentuk bulat, berwarna hijau cerah dan sedikit berambut juga. Bunga arnica satu keluarga dengan bunga matahari.