Faktor Apa yang Mempengaruhi Dosis Metoklopramid?

Ada sejumlah faktor berbeda yang akan mempengaruhi dosis metoklopramid yang tepat untuk pasien. Pasien sering diberikan obat ini untuk mengobati atau mencegah mual, baik yang disebabkan oleh prosedur medis atau kondisi medis. Sifat penyakit pasien akan mempengaruhi seberapa banyak metoklopramid yang diputuskan oleh dokter untuk diresepkan, meskipun kesehatan, usia, dan berat badan pasien secara keseluruhan juga akan diperhitungkan saat menentukan dosis yang tepat.

Salah satu faktor yang akan sangat mempengaruhi dosis metoklopramid pasien adalah apakah pasien tersebut memiliki kondisi yang sudah ada sebelumnya. Kondisi yang mempengaruhi hati atau ginjal dapat membuat sulit untuk menghilangkan obat ini dari aliran darah, dan pasien dengan gangguan pada salah satu atau kedua organ ini biasanya diberikan dosis sekitar setengah dari pasien yang sehat.

Usia dan berat badan pasien juga akan mempengaruhi seberapa banyak metoklopramid yang diberikan. Anak-anak sejak lahir hingga usia 14 tahun dapat diberikan sejumlah obat ini yang dihitung dengan menggunakan berat badan anak. Bergantung pada alasan pemberian obat, dosis metoklopramid yang tepat bisa serendah 0.1 miligram per kilogram atau setinggi 2 miligram per kilogram. Biasanya ada dosis maksimum harian untuk anak-anak. Orang dewasa yang menjalani kemoterapi juga dapat menerima dosis metoklopramid berdasarkan berat badan.

Pada orang dewasa yang sehat, faktor utama yang menentukan dosis metoklopramid yang tepat adalah kondisi obat yang digunakan untuk pengobatan. Untuk sebagian besar, dosis terendah yang berhasil mengobati mual atau ketidaknyamanan gastrointestinal akan digunakan, meskipun ada beberapa pedoman yang diikuti dokter ketika mereka menentukan dosis untuk memulai. Orang dewasa dengan gastroparesis, misalnya, sering diberikan 10 miligram obat dalam empat dosis yang disebarkan sepanjang hari. Mereka dengan penyakit refluks gastroesofageal dapat diberikan antara 10 dan 15 miligram metoklopramid untuk diminum setengah jam sebelum pasien makan.

Prosedur medis tertentu juga dapat meminta dokter untuk meresepkan metoklopramid. Pasien biasanya menerima obat ini karena intubasi usus kecil, yang merupakan pemeriksaan radiografi lambung atau usus, atau untuk mengobati mual yang disebabkan oleh operasi umum. Dalam kasus ini, dosis metoklopramid biasanya antara 10 dan 20 miligram dan hanya diberikan sekali.