Salep ruam popok digunakan untuk menenangkan daging yang pecah karena iritasi. Sering disebabkan oleh pemakaian popok atau gesekan lainnya, ruam popok ringan biasanya dapat diobati dengan salep yang efektif. Tergantung pada preferensi dan kebutuhan spesifik, dari krim alami hingga krim obat, ada banyak jenis salep yang dapat digunakan.
Orang tua yang menggunakan popok kain sebaiknya menghindari salep kulit yang dapat merusak popok. Lotion ruam popok yang mengandung ikan cod atau jenis minyak ikan lainnya dapat mengikis popok kain. Beberapa produsen memberi label salep penyembuhan mereka untuk menunjukkan apakah aman untuk penggunaan popok kain atau tidak.
Krim yang mengandung seng oksida, salep anti bakteri, sangat populer untuk mengobati ruam popok. Ini biasanya cukup kuat, dan dapat mengatasi kasus iritasi ringan dalam satu atau dua hari. Bahan lain yang dapat menyembuhkan ruam popok termasuk nistatin, zat antijamur, lilin lebah, petroleum jelly, dan hidrokortison, obat antiinflamasi. Salep ruam popok juga mengandung beberapa bahan alami yang dimaksudkan untuk membantu meredakan rasa sakit, seperti kayu cendana, lidah buaya, mentimun, atau berbagai pasta herbal lainnya.
Banyak orang tua yang khawatir tentang kemungkinan efek samping jangka panjang dari obat ini pada anak-anak mereka mungkin ingin menggunakan alternatif alami, seperti salep buatan sendiri, untuk mengobati ruam popok. Ini bisa termasuk minyak sayur atau mentega, ASI, lanolin, tepung jagung, minyak kelapa, dan minyak zaitun. Perhatian harus digunakan saat menggunakan ASI dan tepung jagung, karena dapat memperburuk infeksi jamur jika ada. Lanolin kadang-kadang dapat menyebabkan reaksi alergi.
Berendam dalam campuran hangat soda kue dan air telah membantu meredakan ruam popok pada beberapa bayi. Air asin juga bisa bekerja. Salep ruam popok organik bebas dari bahan kimia berbahaya serta salep ruam popok alami juga tersedia tanpa resep. Cara alami lainnya untuk menghindari atau menyembuhkan ruam popok termasuk menjaga area tersebut tetap bersih dan kering, bebas dari kelembapan, dan bebas dari sabun atau bahan yang dapat mengiritasi area tersebut.
Beberapa bahan krim obat telah dikaitkan dengan menyebabkan kerusakan atau iritasi tambahan pada bayi maupun orang dewasa. Banyak pengasuh memilih untuk menghindari bahan-bahan ini, seperti wewangian dan produk berbasis minyak bumi. Orang tua yang khawatir tentang masuknya zat berbahaya ke dalam anak-anak mereka mungkin juga ingin menghindari salep analgesik dalam wadah aluminium.
Krim ruam popok yang dijual bebas juga bisa dibuat di rumah. Orang tua dapat mencampur bagian yang sama dari petroleum jelly, seng oksida, dan aluminium asetat untuk membuat salep serupa dengan yang tersedia untuk dibeli. Bahan-bahan ini tersedia di toko obat.
Pengasuh harus ingat bahwa ruam popok sering kali merupakan gejala daripada penyakit itu sendiri. Sementara salep ruam popok dapat membantu meringankan rasa sakit, ruam popok yang sering atau terus-menerus mungkin memerlukan perawatan dokter. Dokter anak juga dapat merekomendasikan cara terbaik untuk mengobati ruam popok untuk kebutuhan bayi secara individu.