Perawatan tersier mengacu pada layanan medis yang diterima ketika seseorang mengalami masalah yang tidak diketahui asalnya. Pasien dengan gejala yang penyebabnya tidak dapat segera ditentukan dapat dirujuk ke spesialis perawatan sekunder. Namun, layanan perawatan tersier sering kali melibatkan perawatan khusus atau pembedahan untuk jantung atau organ lainnya. Operasi otak, perawatan luka bakar, dan terapi kanker umumnya juga termasuk dalam kategori ini. Pasien yang menjalani dialisis ginjal, menerima pemindaian Magnetic Resonance Image (MRI) atau Computerized Tomography (CT), atau cocok untuk prostetik wajah atau bagian tubuh lainnya sering mencari layanan perawatan tersier.
Perawatan kesehatan konsultatif sering diberikan di tingkat menengah. Seseorang kemudian dapat dirujuk ke layanan perawatan tersier yang berspesialisasi dalam kondisinya, atau dipindahkan dari satu fasilitas ke rumah sakit rujukan tersier. Rumah sakit semacam itu dapat berspesialisasi dalam perawatan jantung atau kanker, misalnya, dan sering berafiliasi dengan sekolah kedokteran. Layanan di fasilitas ini dapat mencakup pemindaian medis non-invasif resolusi tinggi, selain prosedur jantung seperti kateterisasi.
Layanan perawatan tersier juga dapat mencakup operasi bypass untuk arteri, bedah saraf, atau perawatan luka bakar. Operasi jantung terbuka umumnya dilakukan oleh layanan tersebut juga, seperti transplantasi organ. Perawatan medis di tingkat tersier sering kali melibatkan penggunaan peralatan diagnostik dan bedah berteknologi tinggi yang biasanya tidak terlihat di tempat lain.
Operasi plastik yang melibatkan kulit juga dapat menjadi bagian dari layanan perawatan tersier. Kondisi dan penyakit kulit yang serius sering dirawat pada tingkat ini. Pusat trauma umumnya menyediakan tingkat perawatan tersier khusus untuk cedera tertentu yang biasanya diakibatkan oleh kecelakaan.
Layanan perawatan tersier yang sangat terspesialisasi dapat mencakup pemasangan prostetik. Perangkat seperti ini dapat digunakan untuk mengembalikan estetika penampilan atau fungsi di kepala dan leher. Disebut prosthetics maxillofacial, ini mungkin diperlukan setelah cedera atau operasi. Layanan perawatan tersier di daerah ini sering memberikan orang-orang dengan hidung dan telinga yang realistis, serta struktur mulut termasuk langit-langit keras, gigi, dan rahang. Mereka juga dapat mencakup penggunaan peralatan untuk melindungi area vital dari radiasi selama terapi kanker.
Layanan perawatan tersier dan bentuk perawatan kesehatan lainnya dapat tumpang tindih, dan tidak selalu harus terpisah satu sama lain. Rujukan mungkin diperlukan untuk beberapa layanan, sementara beberapa tingkat atau dokter mungkin tidak memerlukannya. Pasien rawat inap sering perlu dievaluasi jika transfer ke fasilitas lain diperlukan, dan layanan tersier terkadang ditentukan oleh pedoman lokal atau regional.