Apa itu Busa Ortopedi?

Busa ortopedi, atau busa memori, adalah bahan yang dikembangkan oleh National Aeronautics and Space Administration (NASA) di Amerika Serikat pada 1970-an. Awalnya digunakan untuk bantalan pendaratan pesawat, NASA merilis teknologi ke domain publik pada 1980-an. Sejak saat itu, teknologi telah diadaptasi untuk digunakan dalam industri kasur, sebagai sisipan pada sepatu dan sebagai bahan tempat tidur hewan peliharaan.

Busa ortopedi terbuat dari plastik poliuretan-silikon sel terbuka. Bentuk plastik ini unggul dalam mendistribusikan berat dan tekanan secara merata, yang menjadikannya sebagai peredam kejut yang sangat baik. Selama bertahun-tahun, bahan itu digunakan secara eksklusif oleh NASA karena kemampuannya untuk menyerap pesawat yang dilindungi tekanan selama pendaratan berdampak tinggi. Busa memiliki kemampuan untuk kembali ke bentuk aslinya bahkan setelah dikompresi hingga 10% dari ukuran normalnya. Pada hari-hari awalnya, busa memori tidak bertahan dengan baik setelah banyak digunakan, tetapi perkembangan teknologi telah meningkatkan umur panjangnya.

Rumah sakit adalah salah satu industri pertama yang menggunakan busa memori setelah dirilis ke publik. Kemampuan busa untuk menyerap tekanan dan mendistribusikan berat secara merata memberikan kelegaan bagi pasien yang terbaring di tempat tidur. Pada kasur tradisional, titik-titik tekanan berkembang di tempat tubuh bersentuhan dengan kasur, yang dapat menyebabkan luka baring. Distribusi berat yang merata pada kasur busa ortopedi memudahkan titik-titik tekanan ini, meningkatkan kenyamanan bagi pasien yang sakit. Setelah mendapatkan popularitas di rumah sakit, perusahaan kasur mulai memasarkan bantalan busa memori dan kasur untuk penggunaan komersial.

Bahan dalam kasur busa ortopedi cukup sensitif terhadap suhu, tetap lebih kencang pada suhu yang lebih dingin dan menjadi lebih lembut saat dihangatkan. Inilah penyebab seseorang mengalami sensasi tenggelam saat pertama kali berbaring di kasur, karena busanya masih menyesuaikan dengan bentuk dan berat badan. Meskipun bahannya membuat permukaan tidur yang nyaman, kasur yang seluruhnya terbuat dari busa memori tidak memberikan dukungan yang memadai untuk punggung atau persendian. Sebagian besar kasur busa memori berkualitas terbuat dari bahan yang lebih kencang yang dilapisi busa memori berukuran 2 hingga 3 inci (sekitar 5 hingga 8 cm).

Penggunaan busa memori yang meluas telah mengurangi biaya produksi. Ini telah membuka industri untuk penggunaan lain dari busa ortopedi, termasuk sisipan sepatu dan tempat tidur hewan peliharaan. Dengan perluasan industri busa memori, ada beragam kualitas dalam komposisi bahan. Pembeli harus meneliti produk yang tersedia dengan cermat sebelum berinvestasi dalam produk busa ortopedi.