Sebuah map pengadilan adalah daftar semua kasus yang menunggu tindakan di pengadilan. Bergantung pada pengadilan, tidak jarang sebagian besar kasus yang dimasukkan ke dalam map tidak pernah benar-benar dibawa ke pengadilan; mereka dapat ditarik karena berbagai alasan, mulai dari mencapai penyelesaian di luar pengadilan hingga kebutuhan untuk mengajukan ulang berdasarkan bukti baru. Sebagian besar pengadilan membuat map mereka tersedia untuk umum, meskipun terkadang sulit untuk mengakses catatan map.
Secara historis, map adalah objek literal. Panitera pengadilan menyimpan folio besar yang dikenal sebagai map di mana informasi tentang pengadilan dicatat. Dokumen pengadilan tidak hanya mencakup daftar tindakan yang tertunda, tetapi juga hasil persidangan, dan diskusi terperinci tentang mosi yang diajukan dan hal-hal lain yang muncul di pengadilan. Di beberapa wilayah di dunia, folio masih digunakan, tetapi lebih umum, sistem elektronik digunakan untuk mengelola berkas pengadilan.
Orang kadang-kadang menggunakan kata “dokumen” untuk merujuk pada jadwal, dan map dapat mencakup informasi tentang kapan sidang dijadwalkan, dan hari-hari tertentu ketika pengadilan akan dibuka. Dimungkinkan juga untuk mencari map pengadilan untuk kasus tertentu untuk mengakses informasi rinci tentang kasus tersebut, termasuk catatan mosi yang diajukan dan tindakan lain yang diambil sehubungan dengan kasus tersebut. Ini adalah tanggung jawab panitera pengadilan untuk menjaga informasi ini akurat dan terkini.
Untuk mendapatkan berkas pengadilan, biasanya perlu membayar biaya pengarsipan, dan dokumen yang berkaitan dengan kasus harus diajukan. Di beberapa pengadilan, seperti Mahkamah Agung Amerika Serikat, permohonan untuk hadir di pengadilan melebihi jumlah slot yang tersedia untuk hadir. Di pengadilan ini, hakim memutuskan kasus mana yang akan diadili. Di pengadilan yang lebih rendah, di mana hak setiap orang untuk hadir di pengadilan dilindungi, tumpukan kasus dapat berarti bahwa diperlukan waktu berbulan-bulan atau bertahun-tahun bagi sebuah kasus untuk sampai ke pengadilan.
Beberapa database online menyediakan informasi docking. Beberapa negara lebih baik daripada yang lain dalam hal mendapatkan informasi secara online. Sistem tersebut biasanya memiliki fungsi pencarian yang memungkinkan orang untuk mencari kasus atau subjek tertentu, dan beberapa mungkin menampilkan catatan arsip yang berkaitan dengan kasus bersejarah yang menarik. Untuk informasi tentang pengadilan tertentu, terkadang lebih baik menghubungi panitera pengadilan secara langsung untuk mendapatkan data yang dibutuhkan.