Chiasmus dan antimetabole adalah dua perangkat sastra yang sangat erat hubungannya. Banyak sarjana sastra menggunakan istilah ini secara bergantian, meskipun setiap istilah mengacu pada perangkat sastra yang berbeda. Para sarjana umumnya tahu bahwa chiasmus terjadi ketika sebuah frasa diulang, tetapi dibalik, untuk menegaskan atau menekankan suatu tindakan. Antimetabole sangat mirip dengan chiasmus, tetapi kata-kata dan struktur gramatikalnya harus dibalik, karena membalikkan artinya saja tidak cukup. Mengetahui hal ini, para ahli mungkin menemukan bahwa semua contoh antimetabole juga merupakan chiasmus, tetapi kebalikannya tidak selalu benar.
Definisi chiasmus adalah klausa yang diulang secara terbalik. Satu-satunya persyaratan frase kiastik adalah bahwa dua klausa dalam kalimat harus memiliki arti yang berlawanan. Misalnya, kutipan terkenal Havelock Ellis, “Pesona adalah kekuatan wanita, kekuatan adalah pesona pria,” adalah contoh chiasmus saja. Di sini, makna dalam kedua klausa itu berlawanan, tetapi struktur gramatikal dan kata-katanya berbeda, artinya tidak bisa menjadi contoh antimetabole.
Antimetabola didefinisikan sebagai perangkat sastra yang membalikkan urutan kata dalam frasa untuk menyandingkan artinya. Salah satu contohnya adalah slogan Mae West, “Ini bukan laki-laki dalam hidup saya, ini adalah kehidupan dalam diri laki-laki saya.” Di sini, kata, struktur gramatikal, dan ritme yang sama persis digunakan untuk membuat klausa kedua dengan makna yang berlawanan. Banyak ahli melihat perangkat ini sebagai subkategori chiasmus karena aturannya lebih ketat dan sangat dekat.
Ungkapan lucu “Saya lebih suka memiliki botol di depan saya daripada lobotomi frontal,” hanya kiastik. Di sini, komedian mengganti suara dan kata-kata untuk menunjukkan suatu maksud. Klausanya berirama dan saling bergesekan dengan baik. Struktur kiastik juga dapat digunakan untuk membalikkan keseluruhan puisi karena definisi dan aturannya sangat longgar. Judith Vorst memberikan contoh yang baik dalam puisi pendeknya: “Nafsu adalah apa yang membuat Anda terus ingin melakukannya, bahkan ketika Anda tidak memiliki keinginan untuk bersama. Cinta adalah apa yang membuat Anda tetap ingin bersama, bahkan ketika Anda tidak memiliki keinginan untuk melakukannya.” Perubahan susunan kata menempatkan ayat ini dalam kategori kiastik.
Aturan ketat untuk antimetabole membuatnya lebih sulit untuk digunakan dalam pekerjaan yang lebih lama daripada chiasmus. Para sarjana biasanya menyimpan antimetabole untuk frasa yang lebih pendek seperti “Rumah adalah tempat yang hebat menjadi kecil dan yang kecil menjadi hebat.” Kedua perangkat digunakan untuk efek yang besar dalam karya-karya yang lebih tua, seperti King James Bible, drama Shakespeare, dan puisi Alexander Pope. Penulis pidato kepresidenan juga menggunakan perangkat ini untuk membantu orang-orang mengingat tujuan mereka. Salah satu contoh abadi dari ini adalah ungkapan terkenal John F. Kennedy “Jangan tanyakan apa yang negara Anda dapat lakukan untuk Anda, tetapi apa yang dapat Anda lakukan untuk negara Anda.”