Seseorang yang melihat seseorang atau sesuatu “dalam daging” sebenarnya berada di hadapan fisik orang atau benda itu. Frasa ini sering digunakan untuk merujuk pada seseorang yang mungkin pernah didengar seseorang tetapi sekarang akhirnya mendapat kesempatan untuk bertemu. Ini juga dapat digunakan ketika seseorang telah melihat orang lain hanya di berbagai bentuk media tetapi sekarang benar-benar melihatnya secara langsung. Ungkapan tersebut mendapatkan maknanya dari fakta bahwa seseorang yang melihat orang lain “dalam daging” dapat menyentuh daging mereka.
Ada keadaan tertentu yang mungkin memerlukan jenis berbicara yang lebih akrab daripada formal. Ketika kesempatan ini muncul, adalah ide yang baik bagi pembicara untuk menggunakan idiom. Idiom mungkin telah menerima makna yang tidak cukup mirip dengan apa yang diharapkan maknanya berdasarkan definisi kata-kata yang dikandungnya. Ungkapan seperti itu sering dikenali oleh anggota budaya lain yang akrab dengannya. Salah satu ungkapan idiomatik yang umum adalah frasa “dalam daging.”
Jika seseorang bertemu orang lain atau melihat sesuatu untuk pertama kalinya, sering kali merupakan kesempatan untuk mengucapkan kalimat ini. Mungkin ada saat-saat dalam hidup seseorang ketika dia menyadari orang lain tetapi belum memiliki kesempatan untuk bertemu dengan orang itu. Misalnya, seseorang mungkin berkata, “Saya mendengar banyak tentang Anda, tetapi senang akhirnya bertemu secara langsung.”
Ungkapan ini juga berguna ketika seseorang mendapat kesempatan untuk benar-benar melihat atau bertemu orang terkenal untuk pertama kalinya. Tidak jarang orang terbiasa melihat seseorang di televisi atau di film tanpa pernah melihatnya di kehidupan nyata. Ketika itu benar-benar terjadi, itu bisa menjadi pengalaman yang tak terlupakan dan mungkin memerlukan penggunaan idiom ini. Sebagai contoh, perhatikan kalimat, “Saya selalu sangat menyukai film-filmnya, jadi sungguh menyenangkan melihatnya secara langsung.”
Ketika seseorang benar-benar melihat seseorang dalam kehidupan nyata daripada hanya mendengar tentang mereka atau melihat mereka di layar, perbedaannya adalah bahwa orang tersebut sebenarnya dapat menyentuh daging orang tersebut. Fakta inilah yang memberi makna pada frasa “dalam daging”. Ini adalah tipikal idiom karena makna literalnya telah berkembang menjadi cara frasa itu sebenarnya digunakan.