Apa Genre Fantasi yang Berbeda?

Fantasi adalah genre yang menggunakan elemen dunia lain atau mitis. Dunia fiksi tempat tinggal sihir adalah tema umum. Banyak penulis telah berkontribusi pada berbagai genre fantasi dan subgenre yang populer saat ini. Setiap kategori memiliki latar atau tema yang sama, termasuk genre klasik, epik, kontemporer, sejarah, pedang dan sihir, humor, dongeng, dan fantasi gelap.

Fantasi klasik adalah salah satu genre fantasi tertua. Mitologi Romawi dan Yunani adalah contoh terkenal dari fantasi klasik. Karya epik Homer, yang menampilkan makhluk aneh, pahlawan, dan pencarian, mengandung semua elemen genre fantasi klasik.

Beberapa genre fantasi tumpang tindih. Misalnya, genre fantasi klasik dan epik berbagi tema pahlawan yang harus melakukan pencarian dan mengatasi tantangan besar. Pahlawan epik biasanya dimulai sebagai orang biasa dan berkembang sepanjang cerita, memperoleh sifat atau kekuatan yang mengubahnya menjadi sosok heroik. Fantasi epik sering terjadi dalam setting abad pertengahan dengan kastil, pesulap, dan makhluk yang tidak biasa. Genre fiksi fantasi dan pedang dan sihir tingkat tinggi menggunakan tema magis yang sama.

Fantasi sejarah biasanya terjadi selama periode tertentu dalam sejarah bumi dan mengandung beberapa elemen fantastis. Mereka terkadang berlatar dunia fiksi yang menyerupai era bersejarah. Legenda Arthurian telah menjadi tema umum bagi banyak penulis fantasi sejarah. Trilogi Merlin populer Mary Stewart, misalnya, menggabungkan unsur-unsur fantasi pedang dan sihir dengan fiksi sejarah.

Fantasi lucu ditulis dengan nada ringan. Mereka sering menyindir karya fantasi orang lain. Contoh terkenal adalah Bored of the Rings, yang menyindir Lord of the Rings karya JRR Tolkien, salah satu fantasi paling dicintai di abad ke-20.

Dongeng fantasi yang ditulis untuk orang dewasa biasanya memiliki cita rasa yang jauh lebih gelap dibandingkan dengan dongeng yang dipopulerkan untuk anak-anak. Fae dalam fantasi dewasa mungkin jahat dan menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki pada karakter manusia. Orang-orang dalam fantasi dongeng yang ditujukan untuk orang dewasa tidak selalu hidup bahagia selamanya seperti yang akhirnya mereka lakukan dalam fantasi modern anak-anak. Dongeng-dongeng yang dibacakan untuk anak-anak hari ini telah dibersihkan dari banyak unsur gelap yang ditampilkan dalam dongeng-dongeng aslinya.
Fantasi gelap termasuk makhluk seperti zombie, vampir, dan manusia serigala. Genre ini terkait erat dengan fiksi horor, tetapi umumnya kurang menakutkan dan dengan elemen supernatural. Buku vampir yang ditulis oleh Ann Rice adalah fantasi gelap, dan serial televisi Dark Shadows, yang sangat populer di akhir abad ke-20, adalah contoh lain dari genre ini.