Apa itu Palet Warna?

Palet warna, juga disebut palet warna, adalah seperangkat warna khusus yang digunakan dalam proyek desain. Pekerjaan tersebut dapat mencakup proyek desain interior sederhana, seperti mengecat ruangan kecil, atau pekerjaan yang lebih rumit, seperti membuat teks dan seni grafis untuk situs web dan materi pemasaran. Palet warna adalah alat umum di berbagai bidang yang melibatkan beberapa jenis desain, seperti dekorasi rumah, merchandising mode, kosmetik, dan pemasaran cetak dan elektronik.

Bentuk yang paling umum digunakan untuk palet warna adalah deretan kotak. Setiap warna yang dibutuhkan untuk proyek desain digunakan sebagai warna isian untuk satu kotak. Ini sering membantu untuk memastikan konsistensi warna, apakah itu untuk warna digital, tinta cetak, pewarna kain atau jenis pigmen lainnya. Warna biasanya juga akan diberi nama dan nomor.

Siapa pun yang pernah berbelanja cat di toko perangkat keras kemungkinan besar akrab dengan kartu cat palet warna pabrikan. Ini adalah sampel dari berbagai nuansa warna yang sama, atau warna yang saling melengkapi. Jenis palet ini dapat membantu pembeli untuk memutuskan antara warna dan membantu orang yang mencampur cat untuk membuatnya kembali.

Satu set warna kosmetik yang berbeda, seperti lip gloss atau perona pipi, juga dapat dianggap sebagai palet warna. Seringkali akan memiliki deretan kotak yang serupa. Perbedaan antara ini dan palet warna desainer adalah bahwa setiap kotak kosmetik sebenarnya diisi dengan riasan, dalam nuansa tertentu.

Salah satu cara termudah untuk membuat palet warna adalah dengan menggunakan warna Pantone™. Perusahaan mengembangkan warna yang dikenal sebagai standar industri desain. Dengan ribuan warna pada daftarnya, warna ini digunakan di seluruh dunia. Pantone™ juga dapat membuat warna khusus dengan mencampur dua atau lebih warna stok.
Setiap musim Pantone™ merilis laporan yang merinci palet warna yang diyakini akan menjadi yang paling populer. Hal ini sangat penting bagi orang-orang dalam desain fashion. Misalnya, palet Musim Semi 2009 mencakup 10 warna — dark citron, rose dust, lavender, lucite green, slate grey, palace blue, salmon rose, fuchsia merah, hijau cerah, dan lemon super. Karena kabarnya, warna-warna ini banyak digunakan pada pakaian yang dibuat oleh desainer saat itu.
Sangat menarik untuk dicatat dampak dari palet seperti itu. Misalnya, selama waktu itu dan dengan menggunakan warna-warna itu, perancang busana dapat memastikan tidak hanya bahwa desain mereka terkoordinasi satu sama lain, tetapi juga dianggap modern. Standar ini dapat memengaruhi pakaian yang dikenakan orang di seluruh dunia, terutama mereka yang membeli merek desainer atau department store yang mahal.