Apa itu Teks OpenGL®?

Teks OpenGL® menjelaskan font komputer apa pun yang, melalui sejumlah metode berbeda, muncul sebagai elemen di dalam adegan OpenGL®. Tidak ada kemampuan bawaan untuk OpenGL® untuk menampilkan teks di dalam adegan tiga dimensi (3D), dan benar-benar tidak ada cara intrinsik untuk melapisi teks sistem di dalam framebuffer. Hal ini menyebabkan terciptanya berbagai perpustakaan independen untuk mencoba membuat penggunaan teks OpenGL® semudah mungkin. Ada tiga metode dasar untuk membuat teks OpenGL®: pemetaan tekstur, geometri, dan bitmap. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan, dengan kerugian terbesar untuk hampir semua teks OpenGL® adalah pengurangan kecepatan rendering.

Tidak ada mekanisme untuk menampilkan teks di OpenGL®, terutama karena tujuan perpustakaan adalah untuk menyediakan grafik 3D yang dipercepat perangkat keras. Tampilan font atau teks lain tidak dianggap sebagai bagian penting dari fungsi perpustakaan OpenGL®. Sebaliknya, pengembang perangkat lunak dan sistem operasi telah menyediakan perpustakaan independen dalam upaya untuk mempermudah penggunaan teks di dalam lingkungan 3D.

Menggunakan teks bitmap OpenGL® dapat dilakukan dengan beberapa cara, tetapi sejauh ini merupakan salah satu metode termudah untuk diterapkan. Proses ini dimulai dengan gambar bitmap tunggal dari seluruh set font yang akan digunakan. Saat sebuah kata perlu ditampilkan di layar, huruf individual disalin dari bitmap dan disusun pada tekstur OpenGL®. Tekstur ini, yang sekarang berisi string lengkap, kemudian dipetakan ke segi empat dan ditempatkan di depan pemandangan sehingga menutupi objek 3D lainnya.

Hal ini juga memungkinkan untuk menggunakan geometri untuk benar-benar membangun teks OpenGL®. Ini melibatkan penggunaan font yang memiliki informasi berbasis vektor dua dimensi (2D) tentang cara menggambar setiap huruf. Vektor-vektor ini diterjemahkan ke dalam simpul dan segitiga, membuat setiap huruf menjadi modelnya sendiri. Untuk menampilkan string teks dengan font geometris, model hanya perlu berbaris dalam urutan yang benar di tempat kejadian. Salah satu keuntungan dari metode ini adalah bahwa model teks dapat dengan mudah diekstrusi untuk membentuk huruf 3D seperti blok.

Metode umum terakhir yang dapat digunakan untuk menampilkan teks OpenGL® adalah dengan menggunakan peta tekstur sederhana yang telah dibuat sebelumnya. Ini adalah gambar di mana string teks yang diinginkan sudah digambar dengan cara yang seharusnya muncul dalam adegan. Gambar kemudian dapat diterapkan ke objek apa pun, menunjukkan teks saat objek dirender. Peta tekstur sebagian besar efektif untuk teks statis, seperti kata-kata di samping model kotak kardus 3D. Ini adalah salah satu cara paling sederhana untuk menampilkan teks yang memiliki spasi dan kerning yang tepat.