Bagaimana Cara Memilih Desain Heatsink Terbaik?

Saat memilih heatsink untuk casing komputer, desain heatsink terbaik adalah yang tepat untuk perangkat keras dan casing komputer Anda. Jika Anda memiliki banyak ruang komputer atau sedang mendesain komputer Anda dari awal, Anda dapat memilih heatsink pendingin pasif dengan kebisingan rendah. Komputer dengan ruang terbatas dalam casing akan membutuhkan desain heatsink low-profile, kemungkinan heatsink aktif dengan kipas. Mengetahui kebutuhan dan keterbatasan komputer Anda serta fitur yang Anda inginkan dalam heatsink dapat membantu Anda memilih desain heatsink terbaik untuk komputer Anda.

Heatsink aktif adalah yang terbaik untuk situasi yang paling umum dan seringkali merupakan heatsink yang paling murah. Heatsink ini menggunakan desain heatsink yang biasa terlihat di sebagian besar komputer komersial jika Anda membuka casing dan melihat motherboard. Motherboard adalah chip utama dalam komputer yang menampung unit pemrosesan komputer (CPU). Sebuah heatsink biasanya terpasang ke CPU pada motherboard dan digunakan untuk mendinginkan CPU. Dalam kebanyakan kasus, ruang di sekitar motherboard memiliki area terbuka yang terbatas untuk pembersihan heatsink, jadi heatsink yang digerakkan oleh kipas adalah satu-satunya pilihan.

Heatsink pasif adalah jenis desain heatsink yang berfungsi hanya pada konduksi panas. Heatsink ini adalah yang paling tenang yang tersedia, karena mereka tidak memiliki kipas untuk membuat kebisingan kipas, tetapi mereka juga cenderung jauh lebih besar dan lebih berat daripada heatsink aktif. Heatsink pasif sering kali berukuran sangat besar sehingga bobotnya dapat merusak perangkat keras lain di komputer jika tidak diamankan dengan benar. Kebanyakan heatsink pasif memerlukan casing komputer yang lebih besar dari biasanya, yang biasanya merupakan rumah logam yang menampung bagian-bagian komputer dalam satu unit.

Saat meneliti heatsink, Anda perlu mengetahui batasan komputer Anda. Pada akhirnya, Anda memerlukan heatsink agar sesuai dengan casing komputer tanpa menghalangi perangkat keras atau kabel lainnya. Ketahui persyaratan perangkat keras heatsink, termasuk prosedur pemasangan dan kebutuhan daya. Setiap jenis heatsink menarik sejumlah daya; jika Anda meningkatkan ke kipas yang lebih kuat, periksa untuk melihat apakah catu daya komputer Anda dapat menangani beban ekstra dari penarikan daya kipas.

Untuk sistem komputer yang dirancang untuk mencolok secara visual, heatsink yang dirancang agar terlihat bagus dapat memberikan tampilan futuristik pada komputer yang bergaya. Sebagai fitur sekunder, jika Anda memiliki casing terbuka atau transparan dan ingin memamerkan heatsink Anda, carilah desain yang menarik bagi mata Anda. Lebih penting bahwa heatsink berfungsi daripada terlihat bagus, tetapi banyak heatsink kelas atas dirancang dengan kumparan logam bergaya atau desain light emitting diode (LED) yang meramaikan tampilan desain heatsink. Heatsink mewah tidak disarankan untuk casing komputer kecil atau sistem dengan catu daya kelas bawah.