Artikel ini ditulis dalam font, atau jenis huruf, yang dimaksudkan agar mudah dibaca, tetapi jika kami benar-benar ingin Anda mengingat semuanya, kami mungkin ingin beralih ke “Sans Forgetica.” Font baru, ditemukan oleh tim dari Universitas RMIT Australia, didasarkan pada desain dan prinsip psikologis memori dan retensi. Tapi bagaimana mungkin font membantu Anda mengingat? Ini mungkin tampak berlawanan dengan intuisi, tetapi Sans Forgetica dibuat dengan maksud agar agak sulit dibaca, termasuk meninggalkan celah di dalam huruf. Menurut dosen tipografi Stephen Banham, kegilaan itu ada metodenya. “Pikiran secara alami akan berusaha untuk melengkapi bentuk-bentuk itu dan dengan melakukan itu memperlambat membaca dan memicu memori,” katanya. Font tersebut berasal dari sebuah penelitian yang mempekerjakan sekitar 400 siswa. Mereka akhirnya mengingat 7 persen lebih banyak teks yang mereka baca di Sans Forgetica daripada di Arial. Janneke Blijleven, dosen pemasaran senior, mengatakan font menciptakan “jejak memori” yang baik, yang membuatnya ideal untuk belajar tetapi tidak untuk membaca lama. Sebuah novel yang ditulis dalam bahasa Sans Forgetica “mungkin akan membuat sakit kepala,” kata Banham.
Fakta tentang font:
Steve Jobs membangun banyak font komputer awal dan menamainya setelah kota-kota yang dia cintai, termasuk Toronto, Chicago, Jenewa, dan Venesia.
Vincent Connare menciptakan Comic Sans yang banyak difitnah, tetapi hanya menggunakannya sekali, untuk mengirim keluhan tentang layanan broadband-nya.
Untuk membandingkan font, banyak orang mengetik kata “Handgloves.”