Apa itu Crossbeam?

Balok silang digunakan dalam konstruksi bangunan dan dirancang untuk menopang lantai atau langit-langit. Balok melintang berada di atas langkan beton bila digunakan di atas ruang bawah tanah dan di atas penyangga kayu yang dibangun ke balok lantai atau langit-langit bila digunakan dalam tahap konstruksi pembingkaian. Biasanya terbuat dari kayu laminasi, beton bertulang atau balok-I baja, balok silang mampu menopang beban yang sangat besar pada rentang yang sangat panjang. Untuk membantu palang dalam perannya, penyangga baja yang dikenal sebagai jack lantai ditempatkan pada interval di bawah palang untuk mencegah kendur.

Pada masa konstruksi awal, hutan tua memiliki pohon yang cukup besar sehingga balok silang sering dibuat dengan membuat balok besar tunggal dari balok tunggal. Banyak lumbung Amerika awal di pertanian menggunakan sistem balok silang yang mencakup balok yang membentang lebar gudang. Balok modern dibuat dengan memaku dan merekatkan beberapa papan untuk membuat satu palang tebal. Alasan hal ini dilakukan adalah karena kayu yang tersedia tidak dapat menghasilkan satu balok pun dari pertumbuhan hutan yang relatif baru.

Saat menggunakan balok kayu yang dilaminasi, sambungan atau sambungan dari panjang kayu yang berbeda harus disejajarkan dan tidak disejajarkan. Dengan menggoyang-goyangkan sambungan, balok memperoleh kekuatan dan akan menahan pembengkokan atau puntiran. Seringkali, sepotong kayu lapis diapit di antara beberapa papan untuk menambah integritas struktural balok. Kayu lapis, terbuat dari banyak laminasi tipis yang direkatkan, seringkali lebih kuat daripada sepotong kayu jadi yang semua seratnya mengalir dalam satu arah.

Saat menggunakan baja untuk balok, jenis baja yang paling umum adalah balok-I. Balok-I memungkinkan balok memiliki permukaan datar untuk duduk di atas penyangga sementara juga memiliki permukaan datar untuk membangun lantai. Kekuatan balok I berasal dari komponen vertikal balok sedangkan elemen horizontal datar juga memberikan ketahanan terhadap pembengkokan atau pelenturan. Seringkali pra-beban sedikit ditempatkan pada balok baja, menyebabkannya sedikit melengkung ketika diatur ke posisinya. Proses penempatan bahan lantai ke balok-I akan menyebabkannya merata di bawah beban.

Balok beton yang diperkuat dengan batang besi dan wire mesh sering juga dicor dengan sedikit lengkungan. Hal ini menyebabkan lantai tetap rata setelah berat lantai diletakkan di atasnya. Palang memungkinkan area yang lebih besar untuk dibangun tanpa dinding yang dibutuhkan untuk mendukungnya. Dengan demikian, ruangan yang lebih besar dan ruang terbuka dapat dirancang menjadi sebuah bangunan oleh seorang arsitek.