Pembicaraan Toolbox adalah kuliah keselamatan yang ditujukan untuk perdagangan konstruksi. Kuliah dimaksudkan untuk mendidik pekerja tentang menciptakan dan memelihara kondisi kerja yang lebih aman, dan kehadiran wajib di banyak perusahaan. Selain industri konstruksi, perusahaan tambang dan produsen alat berat juga menggelar pembicaraan tersebut. Banyak perusahaan menyediakannya dalam bentuk modular, sehingga pendidik keselamatan memiliki kurikulum yang tersedia.
Ada beberapa aspek untuk pembicaraan kotak peralatan yang sukses dan berguna. Sebagai aturan umum, pembicaraan berlangsung singkat, dan tetap menarik dan relevan. Beberapa tempat kerja mengadakan kuliah singkat seminggu sekali, terus mendidik karyawan mereka, sementara yang lain mengadakan seminar keselamatan yang lebih lama dengan interval yang lebih jarang. Tujuannya adalah untuk memberdayakan karyawan sehingga mereka dapat mengenali, menghindari, melaporkan, dan memperbaiki bahaya keselamatan.
Belajar mengenali bahaya keselamatan adalah bagian penting dari kurikulum. Pekerja dididik tentang semua aspek industri tempat mereka bekerja, sehingga mereka dapat mengidentifikasi masalah dengan lokasi kerja mereka. Biasanya, para pekerja diundang untuk bercerita tentang cedera yang mereka saksikan atau dengar, sehingga mereka dapat belajar dari satu sama lain serta ceramah. Keselamatan listrik, penanganan peralatan yang tepat, dan keselamatan jatuh adalah bahaya keselamatan umum yang tercakup.
Pekerja juga diajari tentang cara memperbaiki bahaya keselamatan. Sebagian besar lokasi kerja memiliki petugas keselamatan, dan karyawan diminta untuk melaporkan bahaya kepada orang ini. Setelah petugas mengevaluasi bahaya, tindakan dapat diambil untuk memperbaikinya. Pekerja juga didorong untuk menggunakan akal sehat. Misalnya, jika bahaya jelas mengancam nyawa, pekerja harus mengevakuasi area atau mengambil langkah untuk memperbaikinya, daripada melalui petugas keselamatan.
Menghindari situasi yang berpotensi berbahaya juga termasuk dalam pembicaraan kotak peralatan. Misalnya, pekerja diajarkan untuk mengikat ketika bekerja di tempat yang tinggi, ditunjukkan cara menggunakan respirator dalam kondisi dengan beban partikulat yang besar, dan dididik tentang dampak kondisi lingkungan, seperti panas atau dingin yang ekstrem, terhadap keselamatan. Belajar untuk menghindari penciptaan kondisi yang tidak aman juga penting, dan pekerja belajar bagaimana bekerja dan bergerak dengan aman di sekitar lokasi kerja.
Beberapa tempat kerja juga memasukkan informasi tentang hak-hak pekerja dalam pembicaraan. Hak-hak ini termasuk perlindungan hukum bagi pekerja yang melaporkan kondisi kerja yang tidak aman kepada organisasi pemerintah dan hak atas kompensasi kecacatan bagi pekerja yang terluka dalam pekerjaan. Namun, fokus utama adalah keamanan. Sebagian besar pemberi kerja menginginkan karyawannya sehat dan aman karena sejumlah alasan, baik pragmatis maupun empati.