Apa itu Efisiensi Antena?

“Efisiensi antena” adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antara jumlah daya yang dihasilkan dalam bentuk resistansi radiasi dan jumlah total resistansi yang dihasilkan oleh antena. Pada dasarnya, jenis rasio ini memungkinkan untuk memastikan berapa banyak hambatan yang hilang selama penggunaan antena, dan bagaimana kerugian itu memengaruhi kinerja perangkat secara umum. Mengukur efisiensi antena seringkali dapat membantu mengidentifikasi masalah apa pun yang melekat pada desain antena itu sendiri, serta memudahkan untuk menentukan faktor lain yang mungkin mengganggu kemampuan antena untuk menerima sinyal secara efisien.

Fokus efisiensi antena berkaitan dengan jumlah daya yang diterima ke perangkat dan apa yang terjadi dengan daya itu setelah digunakan oleh antena. Mengukur efisiensi dapat membantu menentukan apakah ada masalah dengan catu daya, dan juga jika ada masalah dengan antena yang tepat yang menyebabkan sebagian besar daya hilang atau hilang selama pengoperasian. Biasanya, efisiensi antena yang tinggi berarti bahwa catu daya digunakan dengan efek terbaik dan antena bekerja pada atau mendekati efisiensi maksimum. Jika efisiensi ditemukan rendah, ini berarti bahwa sejumlah besar daya tidak terpancar dengan benar dan hilang selama operasi.

Ada sejumlah faktor yang dapat mempengaruhi efisiensi antena. Salah satunya berkaitan dengan desain antena itu sendiri. Jika desain termasuk kekurangan yang mencegah daya mengalir dengan baik melalui perangkat, maka tingkat efisiensi akan lebih rendah. Pada saat yang sama, faktor-faktor seperti koneksi yang buruk ke sumber daya atau bahkan keausan berlebihan pada kabel yang menyediakan sarana untuk menerima daya dari sumber tersebut dapat menjadi alasan pengoperasian antena yang kurang efisien. Masalah dengan kumparan dan pentanahan juga dapat berdampak buruk pada efisiensi antena secara keseluruhan, bahkan jika desain dianggap sebagai salah satu upaya berkualitas lebih tinggi.

Mengukur efisiensi antena adalah penting, karena proses ini dapat mengingatkan operator untuk mengembangkan masalah dalam hal kualitas penerimaan dan transmisi. Dengan meluangkan waktu untuk menguji antena secara teratur dan membandingkan perubahan efisiensi dari satu periode ke periode berikutnya, adalah mungkin untuk mengidentifikasi masalah sejak dini sebelum ada kemungkinan masalah tersebut menyebabkan kerusakan permanen pada peralatan. Seringkali, perbaikan sederhana atau penggantian satu atau lebih komponen akan mengembalikan efisiensi yang hilang dan memungkinkan untuk terus menggunakan antena untuk jangka waktu yang lebih lama.