Apa itu Hidronik?

Hydronics adalah teknologi pemanas dan pendingin yang mengandalkan air untuk mentransfer energi panas ke dalam atau ke luar ruang. Sistem ini merupakan alternatif dari pemanasan dan pendinginan udara paksa tradisional, dan memberikan banyak keuntungan dalam jenis aplikasi tertentu. Tidak seperti sistem pendingin atau refrigerasi standar, hidronik menggunakan air, bukan refrigeran untuk mengangkut energi panas.

Sistem hidronik paling awal termasuk sistem pemanas uap, yang menggunakan uap untuk memanaskan ruangan atau mengoperasikan peralatan industri. Sistem modern mengandalkan air panas untuk memanaskan ruangan melalui radiator standar atau sistem pemanas alas tiang. Boiler industri besar juga mengandalkan prinsip hidronik untuk memanaskan bangunan atau memberi daya pada jenis peralatan tertentu. Hydronics juga digunakan untuk memasok panas ke sistem pemanas berseri-seri di bawah lantai.

Sistem pemanas hidronik standar bergantung pada boiler sentral untuk memanaskan air. Air panas ini kemudian dibawa melalui gedung melalui jaringan pipa, yang menyalurkan air panas ke radiator atau unit pemanas. Unit-unit ini memancarkan panas ke dalam ruang sampai banyak energi panas di dalam air telah hilang. Air yang didinginkan kemudian mengalir kembali ke boiler untuk dipanaskan kembali.

Teknologi serupa memungkinkan pembangun untuk menggunakan hidronik dalam sistem pendingin atau refrigerasi. Air didinginkan di chiller sentral atau menara pemanas. Air dingin ini mengalir ke radiator dan unit pendingin di setiap ruangan. Air menyerap energi panas berlebih dari ruangan, menjadikannya sejuk dan nyaman. Air yang dipanaskan kemudian bergerak kembali ke chiller atau menara pendingin untuk melepaskan energi panas ini.

Sistem hidronik memberikan pemanasan dan pendinginan yang sangat merata dan konsisten, tanpa angin atau titik panas/dingin yang terkait dengan sistem udara paksa. Mereka juga menciptakan panas lembab, bukan panas kering dari tungku tradisional dan sistem saluran. Dengan menghilangkan kebutuhan akan pekerjaan saluran, sistem hidronik juga meningkatkan efisiensi energi struktur. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa sistem ini mengirimkan air panas dan dingin tepat di tempat yang dibutuhkan, tanpa energi yang hilang melalui transisi saluran yang tidak berinsulasi atau tidak disegel.

Di rumah yang menggunakan sistem pemanas dan pendingin berbasis saluran standar, sistem hidronik memerlukan investasi awal yang besar. Pemilik rumah dapat membayar untuk memasang pipa baru, dan juga untuk membeli boiler atau chiller. Beberapa pemilik rumah mungkin tidak senang dengan waktu yang dibutuhkan sistem hidronik rata-rata untuk memanaskan atau mendinginkan ruangan. Tidak seperti sistem udara paksa, yang mengalirkan udara panas atau dingin dengan segera, sistem hidronik membutuhkan waktu untuk memanaskan atau mendinginkan air sebelum dioperasikan.