Apa saja Jenis Suku Cadang Excavator yang Berbeda?

Bagian excavator terdiri dari banyak komponen besar. Boom, bucket, dan track semuanya adalah bagian ekskavator. Banyak komponen mesin dan komponen sistem hidraulik semuanya merupakan bagian ekskavator. Karena sifat pekerjaan yang dilakukan oleh ekskavator, sebagian besar bagian ekskavator sangat besar dan berat. Terbuat dari baja pengukur berat, suku cadang ekskavator sering kali membutuhkan traktor kecil untuk memindahkannya dari satu tempat ke tempat lain di dalam toko.

Sementara banyak komponen trek ekskavator tampak menyerupai buldoser, bagian ekskavator sebenarnya sangat berbeda. Track buldoser dirancang untuk memberikan gigitan ke depan, sedangkan suku cadang dan track excavator dirancang hanya untuk memindahkan excavator ke posisi kerja. Mereka tidak dimaksudkan untuk menggerakkan ekskavator melalui lumpur dan salju. Mereka digunakan terutama untuk menyebarkan berat ekskavator ke area yang lebih luas daripada ban.

Bucket atau sendok yang digunakan pada ekskavator terbuat dari baja yang sangat kuat. Hal ini memungkinkan ember untuk menembus batu yang sangat besar dan tanah yang keras. Beberapa ekskavator digunakan untuk memecah area beton yang luas dan bahkan jalan beraspal. Saat operator menarik ember melalui material keras, gigi kuat yang dilas ke ember mengunyah material dan menghancurkannya.

Bahkan dengan ember yang sangat kuat, ekskavator tidak akan mampu menghancurkan material yang keras jika bukan karena sistem hidrolik yang kuat. Engine yang besar dan bertenaga menggerakkan pompa hidraulik yang memberikan kekuatan pada suku cadang ekskavator. Silinder hidrolik pada boom bertindak seperti otot di lengan manusia. Ketika silinder hidrolik berkontraksi, mereka menarik ember dan boom seperti otot menggerakkan lengan dan tangan. Operator mengontrol gerakan dengan memanipulasi tuas di kabin.

Track dan undercarriage excavator ditenagai oleh hidraulik. Engine yang menggerakkan pompa hidraulik untuk boom dan bucket juga memberi daya pada pompa hidraulik terpisah yang mengontrol sistem track drive. Pedal yang dipasang di kabin ekskavator digunakan untuk mendorong alat berat ke depan dan ke belakang. Mesin dihidupkan dengan mengerem satu trek sambil menyalakan yang lain. Alat berat berputar di sekitar trek yang remnya diterapkan, sehingga memutar ekskavator.

Setengah bagian atas mesin, atau rumah, demikian sebutannya, dapat berputar dalam satu lingkaran penuh. Hal ini dimungkinkan karena rumah terpasang ke undercarriage dengan pin tengah. Pivot ini memungkinkan ekskavator menjangkau area kerja yang luas sambil duduk diam.