Timbangan vernier adalah serangkaian garis pengukur yang ditambahkan ke mikrometer, kaliper, dan alat penimbangan untuk meningkatkan akurasi pengukuran. Itu dibuat oleh ahli matematika Prancis Pierre Vernier pada tahun 1631. Prinsipnya adalah menempatkan skala kedua di sebelah skala utama dengan jarak garis skala yang berbeda. Ini biasanya sepuluh baris atau unit untuk setiap sembilan skala utama. Mata manusia cukup mahir dalam menentukan kapan garis jatuh berdekatan satu sama lain, begitulah cara pembacaan vernier diperoleh.
Setiap pengukuran yang berada di antara garis-garis utama dapat ditentukan dengan di mana tanda vernier sejajar dengan skala utama. Misalnya, jika pengukuran menunjukkan antara 50 dan 51, terlepas dari satuannya, vernier akan sejajar dengan skala utama pada nilai antara 51 dan 60 pada skala utama. Skala vernier biasanya akan menunjukkan garis 0 sampai 10, jadi jika keselarasan terjadi pada 7 pada skala vernier, pengukurannya adalah 50.7.
Mikrometer dan kaliper yang digunakan untuk pemesinan presisi membutuhkan akurasi hingga nilai yang sangat kecil. Perangkat ini biasanya memiliki lengan yang tidak bergerak dan lengan yang dapat digerakkan untuk menyesuaikan bentuk objek, dengan timbangan pengukur di sepanjang lengan yang dapat digerakkan. Akurasi hingga seperseribu inci atau milimeter sering diperlukan. Menyesuaikan skala vernier untuk membaca 20 peningkatan untuk setiap 19 pada skala utama dapat meningkatkan akurasi ini lebih lanjut. Timbangan vernier dial putar dapat menambah akurasi tambahan dengan memanfaatkan keliling lingkaran dial, yang menambah presisi tambahan.
Timbangan vernier dapat berupa timbangan datar, seperti yang biasa digunakan pada jangka sorong untuk mengukur dimensi di dalam atau di luar benda. Mikrometer dial biasanya digunakan untuk mengukur dimensi luar benda yang lebih kecil, dengan timbangan putar yang menawarkan presisi yang lebih tinggi. Timbangan laboratorium yang digunakan untuk pengukuran berat presisi sampel laboratorium dapat menggunakan dial digital atau dial geser dengan vernier untuk memberikan akurasi yang lebih baik.
Perangkat lain juga menggunakan skala vernier untuk akurasi pengukuran. Sextants, digunakan oleh pelaut untuk navigasi langit, menggunakan skala vernier untuk mengukur sudut matahari atau bintang di atas cakrawala. Aturan slide, komputer mekanik analog yang ditemukan pada tahun 1600-an, menggunakan skala vernier untuk meningkatkan akurasi perhitungan matematis. Aturan slide biasanya digunakan untuk konstruksi, teknik dan kedirgantaraan sampai kalkulator elektronik dan komputer menjadi terjangkau oleh konsumen rata-rata di tahun 1970-an.