Blok jangkar adalah jenis balok yang digunakan dalam berbagai jenis konstruksi. Blok biasanya dimaksudkan untuk menyediakan beberapa jenis alat pengikat bahan lain bersama-sama sambil tetap menjaga integritas keseluruhan konstruksi. Blok jangkar mungkin atau mungkin tidak terdiri dari bahan yang sama yang digunakan dalam sisa konstruksi, tergantung pada alasan pemasangan balok.
Ketika dipasang dengan benar, blok jangkar memungkinkan untuk membuat ikatan antara berbagai elemen desain dalam proyek konstruksi. Ini dicapai tanpa benar-benar melemahkan bahan yang digunakan dalam desain. Hasil akhirnya adalah kemampuan untuk berhasil menempelkan bahan dengan cara yang benar-benar memberikan kekuatan tambahan pada struktur dengan cara yang sulit dilakukan dengan menggunakan metode lain.
Salah satu contoh blok jangkar yang lebih umum adalah penggunaan dinding bata atau beton. Dalam hal ini, balok biasanya terdiri dari kayu. Idenya adalah untuk mengintegrasikan balok ke dalam keseluruhan bata atau badan beton dari dinding sehingga paku atau beberapa jenis perangkat pengikat dapat dipasang ke dinding dengan relatif mudah. Pendekatan ini memungkinkan untuk menempelkan balok kayu ke dinding jenis ini dan memberikan dukungan yang cukup sambil tetap mempertahankan integritas dinding bata atau beton itu. Sebagai salah satu strategi dalam pembangunan gedung baik residensial maupun komersial, penggunaan anchor block ini sudah umum selama berabad-abad.
Sebuah blok jangkar juga dapat terdiri dari bahan lain, termasuk baja atau aluminium. Dalam kasus ini, aplikasi biasanya melibatkan pengelasan dari beberapa jenis. Elemen-elemen seperti batang bantalan dilas ke balok, yang telah dimasukkan ke dalam ruang dengan dimensi yang sama persis dengan balok, menciptakan kecocokan yang ketat. Pendekatan ini dapat digunakan untuk memperkuat dinding penahan atau bahkan dalam memposisikan panel kisi di dalam struktur.
Meskipun efektif, blok jangkar mungkin atau mungkin tidak digunakan dalam proyek konstruksi tertentu. Seiring waktu, metode lain untuk mengikat bahan dengan aman ke permukaan telah muncul, membuat strategi khusus ini tidak diperlukan dalam beberapa situasi. Pada saat yang sama, blok jangkar tetap menjadi metode terbukti yang sangat berguna dalam berbagai jenis proyek konstruksi, dan kemungkinan akan tetap digunakan selama bertahun-tahun yang akan datang.