Apa itu Pelapisan Rhodium?

Pelapisan rhodium adalah proses pengendapan logam yang digunakan untuk melapisi bahan dengan lapisan dekoratif dan pelindung rhodium. Rhodium adalah logam mulia yang memberikan hasil akhir yang sangat cerah dan keras saat diaplikasikan sebagai pelapis. Contoh pelapisan rhodium yang paling umum ditemui adalah lapisan akhir yang diterapkan pada perhiasan emas putih untuk meningkatkan, melindungi, dan mempertahankan kilau perhiasan. Hasil akhir ini paling baik diterapkan oleh para profesional berpengalaman di fasilitas yang dilengkapi dengan baik meskipun solusi pelapisan rhodium do-it-yourself (DIY) sudah tersedia. Pelapisan umumnya diterapkan menggunakan teknik pelapisan listrik, tetapi beberapa metode pelapisan non-listrik dapat digunakan juga.

Salah satu metode yang paling umum, jika tidak diperdebatkan, untuk melestarikan keindahan yang mencolok dan cerah dari paduan logam mulia seperti emas putih adalah pelapisan rhodium. Rhodium adalah bagian dari keluarga logam platinum dan, dengan sendirinya, merupakan salah satu logam mulia paling langka yang tersedia dan cukup mahal. Ketika diterapkan sebagai pelat tipis, itu memberikan hasil akhir yang tahan lama dengan kecerahan luar biasa. Sayangnya, banyak produsen dan pengecer perhiasan gagal mengungkapkan keberadaan pelapisan rhodium pada produk emas putih mereka, yang terkadang menimbulkan kontroversi dalam penggunaannya. Namun demikian, lapisan akhir rhodium dapat sangat meningkatkan penampilan dan umur panjang dari logam apa pun yang digunakan.

Metode yang paling sering digunakan untuk mengaplikasikan pelapis rhodium adalah proses pelapisan listrik. Ini melibatkan merendam bahan penerima dalam bak yang dipanaskan dari larutan pelapis berbasis rhodium dan mengalirkan arus listrik melalui bak menggunakan penerima sebagai katoda atau elektroda negatif. Proses ini menyebabkan rhodium dari larutan terikat secara permanen ke permukaan penerima. Larutan elektroplating rhodium biasanya terdiri dari rhodium sulfat, asam sulfat dan air. Meskipun solusi ini tersedia sebagai kit DIY, biasanya lebih disukai memiliki potongan yang dilapisi oleh para profesional, karena solusinya bisa berbahaya, dan hasilnya lebih sering daripada tidak jauh lebih baik.

Ada juga metode non-elektrolitik untuk menerapkan pelapisan rhodium yang mengandalkan reaksi kimia saja untuk menyimpan lapisan akhir. Meski lebih sederhana, hasil akhir dengan metode tersebut seringkali cenderung kalah dengan proses elektroplating. Dari sudut pandang kesehatan, pelapisan rhodium murni benar-benar lembam dan tidak berbahaya. Namun, itu dapat menyebabkan pewarnaan kulit dalam beberapa kasus. Karena biaya rhodium yang sangat tinggi, pelapisan yang diterapkan biasanya cukup tipis. Untuk alasan ini perhiasan yang sering digunakan mungkin perlu disepuh ulang di beberapa titik dalam rentang hidupnya.