Apa itu Daisy Inggris?

Daisy Inggris adalah tanaman tahunan yang tumbuh rendah yang ditemukan di Eropa, AS, dan Afrika utara. Ini juga disebut daisy umum, daisy rumput dan Bellis perrenis. Kata “daisy” diyakini telah berevolusi dari frasa “mata hari”, karena bunga menutup pada malam hari dan membuka pada siang hari. Banyak varietas daisy Inggris dapat ditemukan tumbuh liar di rumput, maka nama daisy rumput. Tingginya yang rendah — biasanya tumbuh tidak lebih tinggi dari 6 inci (sekitar 15 cm) — berarti mereka sering tidak terganggu dengan pemotongan dan dianggap oleh beberapa orang sebagai gulma.

Bunganya bisa berbunga tunggal, semi ganda, atau berbunga ganda. Warna kelopak bisa putih, merah muda, oranye, fuchsia atau merah, dengan pusat kuning. Pada pemeriksaan lebih dekat, pusat sebenarnya terdiri dari bunga kuning kecil individu, yang sering tersembunyi di bunga aster Inggris ganda. Kelopak bisa halus atau berbulu, sedangkan daun kecil, kira-kira 1 hingga 2 inci (2 hingga 5 cm) halus, berbentuk sendok dan hijau sepanjang tahun. Kecenderungan tanaman untuk menyebar membuatnya ideal sebagai penutup tanah, meskipun hampir dapat mengambil alih taman jika dibiarkan tidak dirawat.

Daisy Inggris adalah tanaman yang cukup mudah tumbuh dan perawatannya rendah. Itu dapat ditanam dari biji di awal musim semi atau dari stek atau tanaman yang dibagi yang diletakkan langsung di tanah atau di dalam pot. Saat menanam dari biji, biji harus didorong sedikit hingga tepat di bawah garis tanah. Jika menggunakan tanaman yang terbagi, yang terbaik adalah membagi bunga aster Inggris di awal musim semi atau tepat setelah mekar.

Tanah rata-rata baik untuk daisy Inggris, tetapi lebih menyukai tanah yang sedikit asam dengan menambahkan kompos. Tanah harus disiram setiap beberapa hari atau setiap hari dalam cuaca panas, pastikan tanah terasa basah hingga kedalaman sekitar 2 inci (sekitar 5 cm). Tanaman akan tumbuh di bawah sinar matahari penuh tetapi lebih suka naungan parsial di iklim yang lebih panas. Mereka cukup kuat untuk bertahan di iklim yang cukup dingin.

Mekar harus dijepit setelah berbunga agar tidak berubah menjadi benih dan menabur tanaman sukarela di tempat yang tidak diinginkan. Menghapus bunga yang mati juga mendorong tanaman untuk menumbuhkan lebih banyak bunga. Bunga aster Inggris yang dirawat dengan cara ini dapat mekar dari akhir musim semi hingga musim panas dan hingga musim gugur.

Daisy Inggris relatif bebas hama, meskipun dapat mengembangkan bintik-bintik daun jamur. Untuk mengurangi kemungkinan kerusakan jenis ini, ada baiknya hanya menyirami tanah, bukan daun tanaman. Demikian juga, pupuk paling baik diterapkan hanya pada tanah dan bukan pada tanaman itu sendiri.