Apa itu Meja Miring?

Meja miring adalah struktur tinggi dengan desain yang terlihat mirip dengan tangga. Meja biasanya memiliki platform untuk bagian atas meja dan dua rak di atasnya untuk penyimpanan dan stabilitas tambahan. Ia mendapat setengah dari dukungannya dari bersandar ke dinding daripada berdiri dengan empat kaki. Dua kaki lainnya terletak di sisi meja terjauh dari dinding.

Jenis meja ini tersedia dalam berbagai bahan, termasuk kayu, logam, kaca, atau kombinasi dari ketiganya. Mereka biasanya digunakan sebagai unit yang berdiri sendiri, atau dengan satu atau dua rak buku miring di kedua sisi. Baik meja miring maupun rak buku memiliki rak yang berada jauh di dekat bagian bawah dan lebih dangkal di dekat bagian atas.

Banyak meja miring memiliki fitur yang membantu mereka mengimbangi sudut miring. Sebagian besar memiliki beberapa bentuk perangkat keras anti-tipping yang memungkinkan meja dipasang ke dinding. Beberapa meja juga memiliki bibir di bagian belakang bagian atas meja dan setiap rak sehingga barang-barang akan tetap di tempatnya meskipun unitnya miring ke dinding.

Tergantung pada gaya dan kualitas meja dan permukaan tempat meja itu akan duduk, meja bersandar mungkin atau mungkin tidak dipasang ke dinding. Meskipun meja yang condong dapat bertahan dengan stabil di atas permukaan berkarpet, meja tersebut biasanya lebih mudah tergelincir pada permukaan yang tidak berkarpet. Meja bersandar biasanya dipasang di dekat bagian atas unit dengan tali yang menempel ke dinding. Biasanya tidak disarankan untuk memasang meja di rumah tangga dengan banyak aktivitas fisik, seperti pertemuan besar atau anak kecil, tidak peduli di permukaan apa meja itu duduk.

Secara umum, meja miring kemungkinan besar menarik bagi individu yang mencari kesederhanaan, fleksibilitas, ekonomi, dan furnitur yang membantu menghemat ruang. Karena sudutnya yang miring, meja miring membutuhkan lebih sedikit ruang lantai daripada meja tradisional. Meja gaya ini juga membutuhkan bahan yang lebih sedikit daripada meja standar, yang dapat membuatnya lebih ringan dan lebih mudah untuk dipindahkan ke lokasi yang berbeda. Sebagian besar meja bersandar juga lebih ekonomis dibandingkan dengan gaya berkaki empat lainnya yang lebih rumit.

Meja miring juga memiliki beberapa kelemahan, termasuk penyimpanan yang terbatas, stabilitas yang kurang, dan terkadang kekuatan yang kurang. Kebanyakan meja bersandar hanya memiliki bagian atas meja kecil dan dua rak. Mereka cenderung tidak memiliki laci atau ruang kabinet. Bahkan ketika diikat ke dinding, meja bersandar juga bisa menjadi tidak stabil, karena biasanya hanya dipegang di dinding di dua tempat. Meja dan rak seringkali tidak sekokoh model tradisional karena harus agak ringan agar dapat bersandar dengan aman ke dinding.