Dalam hal menanam rumput, seorang penanam harus mempersiapkan dengan baik area di mana benih rumput akan ditanam, yang biasanya membutuhkan pengolahan tanah, tanah segar dan pupuk, dan penanaman benih pada waktu yang tepat dalam setahun. Area tersebut juga harus disiram dengan benar setelah menanam benih untuk memastikan jumlah kelembapan yang efektif dan mendorong pertumbuhan rumput. Ada pertimbangan tambahan yang harus diingat seseorang saat menanam rumput, seperti bagaimana air dapat mengalir dari bangunan di dekatnya dan penggunaan jerami untuk melindungi benih rumput.
Menumbuhkan rumput, bahkan dari biji, adalah proses yang relatif sederhana, meskipun dapat membutuhkan banyak usaha untuk berhasil. Salah satu faktor terbesar keberhasilan pertumbuhan rumput adalah kondisi tanah tempat benih rumput ditempatkan. Seseorang yang menanam rumput di suatu area untuk pertama kalinya harus menghilangkan gulma dan bebatuan besar, kemudian menguji keseimbangan pH tanah dan menyesuaikannya jika perlu untuk memastikan tanah adalah lingkungan yang sehat untuk menumbuhkan rumput.
Tanah kemudian harus digarap, dan penggunaan rototiler dapat sangat menyederhanakan seluruh proses penanaman rumput. Setelah digarap, tanah kemudian dapat dicampur dengan pupuk dan aditif tanah jika perlu untuk membawa tingkat pH ke kisaran yang baik untuk benih rumput. Area tersebut harus diratakan, seringkali dengan menggunakan penggaruk, dan benih rumput kemudian harus disebarkan ke seluruh area. Setelah benih turun, tanah dapat digarap ringan lagi untuk memastikan benih sedikit tertutup, dan tanah di sekitar benih yang baru ditanam harus disiram sedikit untuk memastikan kelembapan yang tepat dan mendorong pertumbuhan rumput.
Berbagai jenis rumput tumbuh paling baik pada waktu yang berbeda sepanjang tahun, jadi siapa pun yang menanam rumput harus berkonsultasi dengan seseorang yang berpengetahuan luas tentang kondisi pertumbuhan rumput setempat. Akhir musim panas atau awal musim gugur sering kali merupakan waktu yang tepat untuk menanam jenis benih rumput tertentu, karena hal ini untuk menghindari panasnya musim panas dan membuat benih berada di tempatnya sebelum dibekukan. Biasanya tidak mungkin menanam benih rumput di musim dingin, atau kapan pun tanah membeku, karena tanah perlu digarap saat menanam.
Siapapun yang menanam rumput juga harus mempertimbangkan bagaimana air mengalir melalui area di mana benih ditanam. Hujan deras atau limpasan air dari bangunan terdekat dapat menghanyutkan benih dan berpotensi menciptakan area botak begitu rumput mulai tumbuh. Meletakkan jerami di atas benih dapat membantu menjaga benih agar tidak dipindahkan oleh angin kencang atau air.