Apa itu Semak Myrtle?

Semak adalah tanaman berkayu pendek tanpa batang tunggal. Semak murad mengacu pada beberapa tanaman yang berbeda dan tidak terkait yang merupakan semak atau memiliki versi semak. Salah satunya adalah sekelompok semak cemara dari genus Myrtus, tanaman yang mungkin disebut “Myrtle proper.” Yang kedua adalah Crape myrtle, pohon gugur atau, dalam versi kerdilnya, semak dari genus Lagerstroemia. Jenis ketiga semak murad adalah murad Wax, perdu dari genus Myrica.

Jenis pertama semak myrtle, dari genus Myrtle, berasal dari Mediterania. Tumbuh hingga ketinggian 5–6 kaki (1.5–1.8 m) dengan diameter 4-5 kaki (1.2–1.5 m). Semak ini menghasilkan bunga putih yang harum dan buah beri ungu tua, dan dapat tumbuh di bawah sinar matahari penuh atau teduh parsial. Jenis semak myrtle ini dapat ditanam sebagai tanaman kontainer, digunakan untuk pagar formal, digunakan dalam penanaman pondasi, atau dipangkas menjadi bentuk topiary.

Crape myrtle atau crapemyrtle terkadang salah eja sebagai myrtle “Crepe”. Hal ini bisa dimaklumi karena nama umumnya ternyata berasal dari kemiripan kelopak bunganya yang berkerut dengan bahan yang bernama krep. Meskipun demikian, rujukan pertama untuk tumbuhan dan yang paling disukai adalah ejaan dengan huruf a.

Sebagian besar spesies Crape myrtle berasal dari Asia, tetapi Crape myrtle dibawa ke Amerika Serikat bagian selatan pada tahun 1747. Melalui penanaman ekstensif, tanaman ini telah menjadi salah satu tanaman berbunga yang paling banyak ditanam di Selatan, sehingga mendapat julukan “the ungu dari Selatan.” Pada tahun 1997, Texas memilih Crape myrtle untuk semak negara bagiannya. Karena beberapa varietas murad Crape dapat tumbuh hingga ketinggian 40 kaki (12 m), penting untuk memilih varietas kerdil jika diinginkan semak murad, daripada pohon.

Semak Wax myrtle, juga ditulis wax-myrtle, juga disebut “Common Wax-myrtle” atau “Southern Bayberry.” Sebenarnya, Bayberry Selatan adalah spesies berbeda dari genus yang sama, dibedakan dengan daun yang lebih lebar. Daun murad Lilin agak mirip dengan daun ‘Myrtle proper’. Kota Myrtle Beach, Carolina Selatan diberi nama sesuai dengan Wax myrtle, seperti halnya Myrtle Warbler.

Wax myrtle berasal dari Amerika Serikat. Dimulai pada masa Kolonial, buah beri yang dilapisi lilin direbus dan lilin digunakan untuk pembuatan lilin. Daun tanaman yang dihancurkan digunakan sebagai pengusir serangga.