Genus Galium mencakup 617 spesies tanaman pada 2010, yang sebagian besar biasa disebut bedstraw. Tanaman ini tumbuh di sepanjang hutan lembab, sungai, dan rawa-rawa di belahan bumi utara dan selatan. Mereka adalah tanaman herba tahunan dan abadi yang merupakan bagian dari keluarga Rubaiceae. Daun tanaman ini berbentuk jarum, biasanya tumbuh berkelompok empat sampai 12 pada setiap tanaman. Rumpun bunga kecil berwarna putih dan kuning mekar pada bulan Juli dan Agustus, menghasilkan buah berupa kacang kecil.
Tanaman jerami tumbuh di tanah lembab yang kaya nutrisi. Mereka tumbuh dalam tandan di sepanjang barisan pagar dan di bawah naungan pohon, dan dapat dengan mudah dipindahkan dengan tangan. Beberapa jenis tanaman yang paling umum ditemukan di Eropa dan Amerika Utara adalah jerami utara dan jerami rawa. Mereka juga tumbuh di beberapa bagian Asia.
Spesies yang paling umum adalah Galium verum, yang memiliki bunga kuning besar dan delapan daun. Tumbuh berlimpah di Amerika Utara dan negara-negara Eropa. Spesies ini dikatakan paling manis dari semua sedotan.
Spesies umum lain yang disebut sedotan adalah Galium cruciatum, yang juga memiliki bunga kuning, tetapi dibedakan oleh empat daunnya. Bunga berwarna putih ditemukan pada spesies Galium palustre, Galium cinereum, dan Galium pusillum. Galium aparine digunakan untuk membuat teh untuk pilek, dan bijinya dapat digunakan untuk menggantikan kopi.
Tanaman ini disebut sedotan karena salah satu kegunaannya yang paling terkenal. Pada abad pertengahan, tanaman dikeringkan untuk mengisi tempat tidur dan kasur. Wanita berpangkat tinggi menggunakannya untuk membuat tempat tidur mereka lembut dan wangi, seperti yang dilakukan para petani. Tanaman digunakan untuk kenyamanan di seluruh Inggris karena legenda Perawan Maria, yang diyakini telah meletakkan Kristus di atas tanaman ini pada hari ia dilahirkan. Konon bunganya berubah menjadi emas saat dia meletakkan bayinya di atasnya, dan karena itu tanaman itu mendapatkan salah satu dari banyak nama mereka: sedotan Bunda Maria.
Beberapa orang mencoba untuk menenangkan kaki mereka yang sakit dengan merendamnya dalam air panas dengan sedotan. Kegunaan lain dari tanaman ini adalah mengentalkan susu dalam pembuatan keju, karena bunganya memiliki kemampuan untuk mengentalkan susu. Akar tanaman ini juga dapat digunakan untuk menghasilkan pewarna alami merah, oranye, atau kuning.
Pada 2010, beberapa tanaman dianggap terancam. Ini termasuk Galium australe yang populasinya sangat rendah karena penggembalaan dan polusi. Galium labradoricum juga terancam punah dan menjadi perhatian khusus di sebagian besar negara bagian Amerika Serikat. Spesies terancam punah lainnya adalah Galium kamtschaticum, Galium catalinense, dan Galium californicum.