Apa Manfaat Finishing Lacquer?

Sebagian besar furnitur dan lantai kayu selesai dengan produk semprot atau kuas yang menambahkan lapisan yang menarik dan protektif pada kayu mentah. Salah satu yang paling populer dari produk ini adalah pernis pernis. Ini menawarkan beberapa keunggulan berbeda dibandingkan produk sejenis seperti lilin, minyak, poliuretan, dan lak termasuk pengeringan cepat dan ketahanan aus yang baik. Finishing lacquer juga relatif tahan lama, tahan terhadap pewarnaan, tidak teroksidasi dan menjadi rapuh. Selain itu, lapisan pernis tidak menampilkan perubahan warna atau nada saat mengering, sehingga memungkinkan tukang kayu untuk menilai hasil akhir dengan lebih baik dari saat aplikasi.

Lapisan pernis berasal dari resin tanaman organik yang dicampur dengan zat pengering pelarut. Mereka menampilkan beberapa waktu pengeringan tercepat dari semua lapisan pelindung yang memiliki sejumlah keunggulan. Yang pertama adalah peningkatan yang nyata dalam perputaran; potongan jadi pernis sering kering dalam waktu kurang dari setengah waktu yang diperlakukan dengan produk lain. Keuntungan kedua adalah peningkatan kualitas permukaan karena pengurangan adhesi debu. Ruang lantai yang diikat dengan pengeringan juga berkurang yang selanjutnya meningkatkan peningkatan siklus produksi yang disebutkan di atas.

Keuntungan lain yang patut diperhatikan dari lapisan pernis adalah umur panjang dan ketahanan aus secara umum. Potongan yang selesai dengan produk pernis akan aus dengan baik, tahan terhadap perubahan warna akibat panas, tumpahan air, minyak, asam encer, dan alkohol. Lapisan pernis juga tahan retak karena modulasi panas atau penyusutan kayu. Pernis juga tidak teroksidasi dan menjadi rapuh atau rapuh seiring waktu seperti halnya dengan banyak produk berbasis minyak. Faktor-faktor ini memberikan hasil akhir pernis yang sangat baik, sehingga memungkinkan mereka untuk tetap menarik dan dapat digunakan lebih lama daripada banyak perawatan lainnya.

Salah satu fitur menarik dari lapisan pernis dari sudut pandang tukang kayu adalah stabilitas warna dan nadanya selama siklus pengeringan. Banyak produk lain mengubah nada dan warna saat mengering, sehingga menyulitkan untuk menilai hasil akhir saat mengaplikasikan lapisan akhir. Lapisan akhir pernis, baik dalam bentuk bening atau berwarna, mempertahankan warna dan nada yang sama pada semua tahap aplikasi dan pengawetan yang memberikan indikasi yang baik tentang hasil akhir dari lapisan pertama. Lapisan pernis yang diawetkan juga dapat dibiarkan dengan permukaan matte, satin atau dipoles hingga mengkilap tergantung pada hasil akhir yang diinginkan. Setelah dipoles, pernis cukup keras untuk mempertahankan kilaunya selama masa pakai, tergantung penggunaan normal.