Cornice yang terbuat dari plester memiliki manfaat praktis dan estetika. Plester adalah bahan konstruksi yang sangat tahan lama dan serbaguna, dan sangat cocok untuk pekerjaan khusus di ruang dan sudut yang aneh. Pemasangan plester membutuhkan beberapa pekerjaan tangan, tetapi teknik modern membuat prosesnya jauh lebih sedikit padat karya dan jauh lebih murah daripada sebelumnya. Semua jenis coving, termasuk cornice, berguna untuk menghiasi ruangan dan bangunan. Sebuah cornice plester sangat tepat ketika memulihkan sebuah bangunan tua atau ketika meniru gaya arsitektur antik.
Plester memiliki banyak rekomendasi sebagai bahan konstruksi. Ini kokoh dan cenderung meredam kebisingan. Ini juga berguna di ruangan dengan dimensi yang aneh, karena pekerjaan plesteran biasanya dilakukan dengan tangan dan dapat lebih mudah disesuaikan dengan ruang tertentu. Sebuah cornice plester berbagi keuntungan ini dan merupakan pilihan alami di ruangan di mana dinding selesai di plester.
Pemasangan plester tetap menjadi bagian dari tenaga profesional yang terampil tetapi memakan waktu lebih sedikit daripada sebelumnya. Template untuk jenis cornice umum dan fitur dekoratif lainnya tersedia secara luas. Templat busa ini dapat dengan cepat dan aman direkatkan pada tempatnya, dan kemudian ditutup dengan lapisan atas plester tipis dalam waktu yang jauh lebih singkat daripada yang diperlukan untuk membangun seluruh bagian cornice plester. Varietas cornice plester yang lebih rumit dan dekoratif dapat dibeli di bagian pra-fabrikasi, atau dirakit dengan cepat dari bagian komponen buatan pabrik.
Salah satu kegunaan utama dari coving adalah untuk menyatukan dinding dan langit-langit ruangan tertentu. Berbagai macam cetakan atau cornice dapat melayani fungsi ini, tetapi ada situasi di mana cornice plester merupakan pilihan yang sangat baik. Sebuah ruangan yang selesai diplester adalah kandidat yang sangat baik untuk cornice yang terbuat dari bahan yang sama untuk mempertahankan gaya tunggal di seluruh ruangan.
Desainer yang bekerja untuk memulihkan atau mereplikasi tampilan bangunan tua disarankan untuk memikirkan cornice plester. Ornamen seperti itu banyak digunakan di semua jenis konstruksi di dunia Barat sepanjang sebagian besar sejarah modern. Itu hanya mulai keluar dari mode dengan munculnya gerakan Bauhaus dan tren serupa menuju desain yang sederhana dan utilitarian.
Restorasi bangunan dari era Victoria atau Edwardian seringkali paling baik dilakukan melalui penggunaan bahan yang sesuai dengan periode, termasuk cornice plester. Struktur modern yang ingin meniru gaya tersebut kemungkinan juga akan menggunakan jenis cornice ini. Teknik modern yang lebih cepat dapat digunakan dalam konstruksi, tetapi produk jadi harus tidak dapat dibedakan.