Apa itu Informasi Rahasia?

Informasi rahasia adalah informasi yang dianggap cukup sensitif sehingga aksesnya dibatasi. Contoh klasik dari jenis informasi ini adalah intelijen militer, yang diedarkan hanya di antara orang-orang yang benar-benar perlu melihatnya untuk mengurangi risiko kebocoran informasi yang berpotensi menimbulkan bencana. Semua pemerintah dan banyak organisasi besar seperti perusahaan memiliki sistem untuk mengidentifikasi dan mengamankan informasi rahasia untuk memastikan bahwa informasi tersebut tidak jatuh ke tangan yang salah.

Konsep informasi rahasia cukup kuno. Orang Yunani dan Romawi Kuno sama-sama memiliki sistem untuk mengamankan informasi, dan beberapa masyarakat memiliki tradisi menggunakan pelayan tunarungu pada pertemuan rahasia untuk memastikan bahwa tamu disediakan dengan baik sementara informasi pada pertemuan tetap rahasia. Dengan perkembangan teknologi yang semakin kompleks, data rahasia menjadi semakin rumit, seperti halnya pembatasan akses.

Sebagian besar pemerintah membedakan informasi rahasia mereka menjadi beberapa tingkatan, mulai dari informasi rahasia yang hanya dapat dilihat oleh segelintir orang hingga informasi tidak rahasia, yang terbuka untuk umum. Orang-orang yang bekerja untuk pemerintah menerima izin keamanan yang merinci informasi yang dapat mereka akses; izin keamanan biasanya dimasukkan ke dalam akun pada sistem komputer pemerintah dan kartu identitas sehingga hanya orang dengan izin yang tepat yang dapat mengakses data yang sangat rahasia.

Ketika informasi dievaluasi untuk menentukan apakah harus diklasifikasikan atau tidak, perhatian utama adalah keamanan nasional, atau dalam kasus organisasi, keamanan organisasi itu. Misalnya, fakta bahwa seorang Presiden mengunjungi kota tertentu tidak dianggap sebagai informasi rahasia, tetapi rincian rutenya akan dirahasiakan, karena seseorang berpotensi menggunakan informasi ini untuk menyerang Presiden.

Selama manusia telah mengklasifikasikan informasi, manusia lain telah berusaha untuk mengakses informasi tersebut. Ada beberapa insiden sejarah yang terkenal tentang orang-orang yang melewati organisasi rahasia dari dalam organisasi, atau menembus organisasi dengan tujuan mendapatkan akses ke informasi rahasia. Transmisi informasi rahasia yang disengaja kepada musuh umumnya dianggap pengkhianatan.

Secara berkala, pemerintah akan mendeklasifikasi dokumen sejarah sehingga sejarawan dan orang lain dapat memeriksanya. Central Intelligence Agency (CIA) di Amerika Serikat, misalnya, memiliki arsip besar dokumen yang tidak diklasifikasikan, beberapa di antaranya cukup menarik, seperti arsip orang-orang terkenal dari era sejarah sebelumnya.