Apa Suster Mary Joseph Nodule?

Nodul Suster Mary Joseph adalah lesi di sekitar pusar yang menunjukkan penyebaran metastasis kanker perut. Ini adalah tanda klinis yang penting, karena menunjukkan bahwa kanker tidak hanya berkembang, tetapi menyebar ke luar tempat asalnya. Untuk pasien yang memiliki nodul Suster Mary Joseph, prognosisnya bisa buruk. Tumor mungkin tidak dapat diangkat melalui pembedahan, dan dapat melawan kemoterapi dan radiasi karena ukuran dan tingkat keterlibatannya.

Lesi ini berbentuk satu atau lebih benjolan yang keras dan nyeri. Mereka mungkin menjadi lembab atau berkerak. Dinamakan untuk perawat Katolik yang pertama kali memperhatikannya pada pasien dengan kanker perut metastatik. Awalnya ditulis pada 1920-an, Nodul Suster Mary Joseph secara surut dinamai untuknya pada 1950-an untuk mengakui kontribusinya pada bidang kedokteran.

Kanker perut, seperti kanker usus, adalah sumber yang paling mungkin dari nodul Suster Mary Joseph, tetapi pertumbuhan ini juga dapat berkembang pada kasus kanker rahim dan kanker reproduksi lainnya. Dalam beberapa kasus, lesi adalah tanda pertama bahwa pasien memiliki masalah. Pasien mungkin awalnya mengabaikan ketidaknyamanan dan iritasi, sampai pertumbuhan di sekitar perut berkembang dan membuat jelas bahwa ada sesuatu yang salah di perut. Dokter dapat mengambil sampel untuk biopsi untuk memeriksa sel, memastikan pertumbuhannya ganas, dan mencari tahu dari mana asalnya.

Pertumbuhan aneh di sekitar perut belum tentu ganas. Terkadang infeksi jamur dan kondisi lain menyebabkan lesi berkembang. Diagnosis banding sangat penting untuk mengetahui apa yang menyebabkan lesi. Jika pertumbuhan memang nodul Suster Mary Joseph, pasien mungkin memerlukan studi pencitraan medis untuk mencari kanker di area lain dari tubuh. Informasi sebanyak mungkin harus dikumpulkan untuk mengetahui lebih lanjut tentang jenis dan tingkat keganasan.

Pasien memiliki beberapa pilihan pengobatan yang dapat mereka diskusikan. Dalam beberapa kasus, pembedahan mungkin tersedia, dan dapat membantu menghentikan penyebaran kanker selain membuat pasien lebih nyaman. Kemoterapi dan radiasi juga bisa menjadi pilihan. Prognosis yang buruk bukanlah hukuman mati, dan beberapa pasien sembuh dari kanker perut, jika mereka menerima perawatan yang agresif dan dini. Seorang ahli onkologi dapat memberikan lebih banyak informasi tentang kemungkinan hasil dengan program pengobatan yang berbeda dan pilihan terbaik untuk pasien, mengingat keadaannya.