Kelembutan sudut costovertebral adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan rasa sakit dan nyeri tekan di daerah punggung bawah yang berdekatan dengan tulang belakang. Seringkali, profesional medis memeriksa adanya nyeri tekan di area ini dengan menepuk punggung pasien. Rasa sakit di area ini bisa menandakan adanya penyakit seperti pielonefritis, abses perinefrik, atau batu ginjal.
Untuk memahami sepenuhnya apa yang diwakili oleh nyeri sudut costovertebral, ada baiknya untuk memahami beberapa anatomi dasar yang mendasari area tubuh ini. Tulang rusuk, yang membungkus dada, melindungi struktur penting seperti jantung dan paru-paru, berasal dari tulang belakang dan berakhir di tulang dada di bagian depan tubuh. Daerah di mana kolom vertebral berpotongan dengan tulang rusuk yang lebih rendah dikenal sebagai sudut costovertebral. Ini adalah area yang penting karena menandai tempat di mana ginjal biasanya ditemukan.
Profesional perawatan kesehatan sering memeriksa kelembutan di area ini dengan mengetukkan kepalan tangan mereka ke area tubuh ini. Manuver ini berasal dari John Benjamin Murphy, seorang dokter Amerika, dan kadang-kadang disebut sebagai “pukulan ginjal.” Jika manuver menimbulkan rasa sakit, nyeri sudut costovertebral positif dikatakan ada. Biasanya, seorang profesional medis akan memeriksa kelembutan di sisi kanan dan kiri tubuh.
Kelembutan paling erat terkait dengan adanya pielonefritis, infeksi ginjal. Batu ginjal, suatu kondisi yang juga dikenal sebagai pielonefritis, juga dapat menyebabkan jenis nyeri ini. Memiliki infeksi atau abses di daerah sekitar ginjal juga bisa menyebabkan rasa sakit di daerah ini. Penyebab lain bisa termasuk patah tulang rusuk, ruam di kulit yang menutupi daerah tersebut, atau memar di daerah tersebut akibat trauma sebelumnya.
Salah satu alasan terpenting untuk memeriksa nyeri tekan pada sudut costovertebral adalah untuk membedakan antara pielonefritis dan infeksi saluran kemih. Pielonefritis, yang melibatkan peradangan dan infeksi pada ginjal itu sendiri, sering disebabkan oleh penyebaran bakteri dari luar tubuh ke saluran kemih melalui kandung kemih ke ginjal. Akibatnya, infeksi saluran kemih sederhana yang mempengaruhi kandung kemih pada akhirnya dapat menyebabkan pielonefritis jika tidak diobati. Sedangkan memiliki infeksi saluran kemih tidak menyebabkan nyeri sudut costovertebral, pielonefritis menyebabkan. Oleh karena itu, adanya nyeri tekan membantu mengidentifikasi pasien yang lebih sakit yang telah mengembangkan infeksi lebih lanjut dan mungkin memerlukan perawatan yang lebih agresif.