Penglihatan tepi yang kabur dapat disebabkan oleh stroke, cedera mata, racun, dan kondisi ganas. Penting untuk menerima perawatan untuk perubahan penglihatan karena terkadang merupakan gejala kondisi medis yang serius. Seorang dokter mata dapat memeriksa pasien dengan masalah penglihatan tepi, termasuk kabur, floaters, atau kehilangan penglihatan tepi total, untuk mengetahui lebih lanjut tentang apa yang terjadi pada mata pasien. Perawatan tersedia, tergantung pada penyebabnya.
Masalah dengan mata adalah penyebab umum dari penglihatan tepi yang kabur. Ini dapat mencakup penyakit retina, kerusakan saraf optik, dan glaukoma. Masalah-masalah ini mungkin terlihat pada pemeriksaan fisik, terutama saat pasien menyelesaikan serangkaian latihan mata atas arahan dokter. Pasien harus memastikan untuk melaporkan gejala terkait seperti nyeri, karena dapat menjadi petunjuk diagnostik yang berguna bagi dokter.
Otak bisa menjadi penyebab lain. Jika ada masalah dengan pemrosesan atau transmisi informasi visual, seseorang dapat memiliki penglihatan tepi yang kabur. Keracunan yang disebabkan oleh obat-obatan atau alkohol, bersama dengan paparan racun seperti racun ular, juga dapat mengganggu penglihatan tepi. Tumor, aneurisma, dan trauma pada otak mungkin juga terlibat. Dengan stroke, terkadang perubahan pada penglihatan tepi adalah tanda pertama yang terlihat bagi pasien, terutama jika masalah penglihatan hanya terjadi pada satu mata saja.
Kehilangan penglihatan tepi dikenal sebagai penglihatan terowongan. Ini bisa menjadi gangguan penglihatan yang serius, karena orang kurang mampu menavigasi lingkungan sekitarnya ketika mereka tidak dapat melihat dengan baik. Penglihatan tepi yang tidak ada atau kabur bisa sangat berbahaya saat melakukan aktivitas seperti mengemudi atau mengoperasikan alat berat, di mana bidang visual yang luas membantu orang mengidentifikasi ancaman dan menghindari cedera dan kerusakan. Mengabaikan masalah penglihatan dapat membuat lebih sulit untuk diobati, karena pilihan untuk manajemen akan berkurang seiring perkembangannya.
Jika penglihatan tepi kabur tiba-tiba terjadi, pasien harus mencari perawatan medis segera. Ini bisa menjadi tanda cedera pada otak, dan perawatan segera dapat menghentikan cedera sebelum berkembang lebih jauh. Pasien harus melaporkan riwayat cedera kepala baru-baru ini, serta pusing, kebingungan, dan gejala lain yang terkait dengan masalah neurologis. Informasi ini dapat membantu dokter mempersempit masalah lebih cepat sehingga pengobatan dapat dimulai sedini mungkin. Dengan stroke dan pembengkakan di otak, menit dapat membuat perbedaan besar dalam pengobatan.