Apa itu Efusi Pleura?

Dua selaput yang disebut pleura mengelilingi paru-paru. Satu pleura menutupi paru-paru itu sendiri dan membran kedua melekat pada dinding dada. Rongga pleura adalah ruang antara dua membran. Meskipun cairan biasanya berada di rongga pleura, jika terlalu banyak disebut efusi pleura.
Ada berbagai penyebab efusi pleura. Penyebab paling umum adalah pneumonia dan jenis kanker tertentu, seperti kanker paru-paru. Penyebab lain termasuk gagal jantung dan emboli paru, yang merupakan bekuan darah di paru-paru.

Efusi pleura dapat menyebabkan berbagai gejala tergantung pada jumlah kelebihan cairan di rongga pleura. Jika efusi kecil, seperti kurang dari 300 ml, mungkin tidak ada gejala apa pun. Efusi yang lebih besar dapat menyebabkan gejala, seperti sesak napas, batuk kering dan nyeri dada.

Selain gejala, ada temuan fisik selama pemeriksaan fisik. Seorang dokter akan mendengar penurunan suara paru-paru di area paru-paru yang terkena. Sebuah menggosok pleura juga biasanya hadir, yang merupakan suara kisi-kisi terdengar di dada.

Tes yang mengkonfirmasi diagnosis efusi pleura termasuk x-ray dada, computed tomography (CT) scan atau USG dada. Kadang-kadang, salah satu tes di atas tidak dapat mendiagnosis efusi pleura secara akurat dan tes yang lebih invasif yang disebut torakoskopi akan diperlukan. Ini adalah prosedur pembedahan, di mana pleura dapat dilihat.

Perawatan untuk efusi pleura dapat bervariasi tergantung pada jumlah cairan di rongga pleura. Efusi kecil, yang tidak menimbulkan gejala apa pun, mungkin tidak memerlukan perawatan segera. Jika efusi menyebabkan masalah pernapasan, thoracentesis dapat dilakukan. Sebuah jarum ditempatkan ke dalam rongga pleura dan cairan dikeringkan. Thoracentesis juga dapat dilakukan pada efusi kecil untuk menganalisis cairan pleura dan membantu mendiagnosis suatu penyakit.

Pada efusi pleura yang sangat besar, terutama bila dicurigai adanya infeksi, torakotomi dapat dilakukan. Prosedur pembedahan ini menghilangkan cairan dari rongga pleura dan juga menghilangkan jaringan yang terinfeksi. Biasanya selang dada dimasukkan ke dalam rongga pleura selama beberapa hari untuk memungkinkan cairan yang tersisa mengalir.

Sebagian besar efusi pleura dapat diobati dan gejalanya membaik. Meskipun efusi perlu diobati, kondisi medis yang mendasari yang menyebabkan efusi juga perlu diobati. Tanpa pengobatan untuk kondisi yang mendasarinya, kemungkinan efusi akan kembali.