Stimulasi arus mikro adalah jenis terapi di mana arus yang sangat rendah dikirim ke sel-sel tubuh. Terapis menggunakan perawatan semacam ini untuk menghilangkan rasa sakit, penyembuhan cedera, meningkatkan sirkulasi darah, kedokteran olahraga, terapi fisik, dan banyak lagi. Baru-baru ini telah menunjukkan harapan sebagai pengobatan untuk penyakit mata, degenerasi makula.
Arus listrik yang digunakan dalam stimulasi arus mikro mirip dengan aktivitas listrik yang terjadi di dalam sel-sel tubuh. Terapis percaya bahwa arus ini dapat memulai aktivitas listrik reguler sel yang sakit dan mengembalikan fungsi normal. Dengan memulihkan fungsi normal, terapi ini dapat membantu menyembuhkan otot dan jaringan tulang, memperbaiki ligamen dan tendon, serta mencegah atrofi otot.
Salah satu penggunaan stimulasi arus mikro yang paling umum adalah pereda nyeri. Banyak peneliti dan praktisi kesehatan percaya bahwa dengan menerapkan arus listrik yang sangat rendah, impuls rasa sakit terganggu, dan seseorang mengalami kelegaan dari rasa sakit. Peneliti lain percaya bahwa arus listrik merangsang pelepasan bahan kimia yang mematikan jaringan atau meningkatkan ambang rasa sakit.
Ada beberapa jenis perangkat yang tersedia untuk memberikan manfaat stimulasi arus mikro kepada pengguna rumahan. Perangkat Stimulasi Saraf Listrik Transkutan, juga dikenal sebagai perangkat TENS, telah ada selama beberapa waktu. Teknologi ini menggunakan elektroda yang ditempatkan pada kulit di sekitar lokasi cedera atau nyeri. Menurut praktisi, dengan menerapkan sejumlah kecil arus listrik, yang biasanya tidak terdeteksi oleh penerima, ke tempat di sekitar rasa sakit atau cedera, sinyal rasa sakit berkurang atau terhalang.
Perangkat Stimulasi Saraf Listrik Arus Mikro, juga dikenal sebagai perangkat MENS, adalah perangkat stimulasi arus mikro yang lebih baru. Perangkat MENS memberikan stimulasi listrik dalam jumlah yang lebih kecil daripada unit TENS. Manfaat kesehatan, seperti pereda nyeri, relaksasi otot, dan peningkatan sirkulasi, serupa dengan yang diberikan mesin TENS.
Jenis lain dari mesin terkait disebut Stimulasi Listrik Neuromuskular atau perangkat NMES. Alat ini dapat digunakan tidak hanya untuk menghilangkan rasa sakit, tetapi juga dapat merangsang otot yang akan mengalami atrofi karena kerusakan saraf. Ketika kerusakan saraf mencegah seseorang menggunakan otot tertentu, stimulasi arus mikro yang diberikan perangkat tersebut dapat merangsang otot untuk berkontraksi dan rileks. Dengan demikian, seringnya aplikasi arus mikro ini dapat membantu mencegah kerusakan otot akibat kurangnya penggunaan.
Janji stimulasi arus mikro meluas ke area degenerasi makula. Penyakit mata ini biasanya menyerang orang dewasa yang lebih tua, dan dapat mengakibatkan berkurangnya penglihatan dan kebutaan. Penelitian menunjukkan bahwa stimulasi arus mikro mungkin dapat menghentikan atau memperlambat perkembangan penyakit.