Apa itu Flashback PTSD?

Kilas balik Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD) adalah ingatan yang mengganggu dari peristiwa traumatis. Mereka dapat muncul setelah trauma dan dapat bertahan selama bertahun-tahun, seringkali mengganggu kehidupan pasien. Perawatan tersedia untuk membantu orang mengelola kilas balik PTSD dan gejala lainnya, seperti perilaku menghindar dan depresi, secara efektif. Ini dapat mencakup pengobatan dan terapi dengan spesialis yang mengetahui kondisi tersebut, bersama dengan penggunaan hewan penolong untuk membantu pasien mengatasi masalah tertentu.

Tingkat kilas balik dapat bervariasi tergantung pada pasien, trauma, dan situasinya. Beberapa orang mungkin mengalami pikiran yang tidak diinginkan seperti ingatan tiba-tiba dari situasi traumatis, yang terkadang datang dengan sensasi visual, pendengaran, atau penciuman. Seorang pasien yang selamat dari kecelakaan mobil, misalnya, mungkin mencium bau bahan bakar yang tumpah atau mendengar detak mesin. Dalam beberapa kasus, kilas balik PTSD yang parah menyebabkan seseorang merasa seperti peristiwa itu dihidupkan kembali secara real time, dan pasien mungkin mulai memerankan peristiwa trauma itu.

Kilas balik dapat menyebabkan tekanan emosional yang ekstrem bagi pasien, dan bisa sangat mengganggu. Mereka mungkin terjadi secara acak atau sebagai respons terhadap rangsangan tertentu, yang oleh beberapa pasien disebut sebagai “pemicu.” Ini dapat mencakup lingkungan tertentu serta rangsangan sensorik lainnya. Seseorang dengan PTSD yang terkait dengan dinas militer, misalnya, mungkin tidak nyaman berada di sekitar helikopter serta kipas langit-langit dan peralatan lain yang dapat terlihat atau terdengar seperti helikopter.

Selama kilas balik PTSD, pasien mungkin tidak dapat melakukan tugas sehari-hari dan dapat menjadi sangat gelisah. Beberapa merespons dengan menyembunyikan atau mengasingkan diri, sementara yang lain mungkin menjadi agresif atau gelisah. Kilas balik dapat menjadi melumpuhkan karena pasien mungkin tidak dapat bersekolah, pergi bekerja, merawat anak-anak, dan melakukan tugas-tugas lainnya. Evaluasi dapat menentukan tingkat PTSD dan membantu pengembangan rencana perawatan yang tepat.

Beberapa pasien dengan kilas balik PTSD mungkin menemukan terapi membantu, untuk mengatasi peristiwa trauma dan mengembangkan keterampilan koping khusus untuk menangani kilas balik ketika itu terjadi. Orang lain mungkin mendapat manfaat dari obat-obatan untuk mengelola depresi dan gangguan kejiwaan lainnya. Hewan penolong juga dapat membantu; anjing layanan PTSD, misalnya, dapat membantu pasien dengan kewaspadaan tinggi selama kilas balik PTSD dengan memeriksa ruangan atau struktur untuk memastikan itu aman, atau dapat memandu penyedia perawatan untuk pasien yang bersembunyi dalam kesusahan atau ketakutan.