Nevus spilus, kadang-kadang dikenal sebagai zosteriform lentiginous nevus atau speckled lentiginous nevus, adalah area kulit yang tampak berwarna coklat, dengan bintik-bintik gelap tersebar di atasnya. Ukuran nevus dapat bervariasi dan bintik-bintik dapat berupa tonjolan atau bintik datar yang menonjol. Nevus spilus dapat muncul pada kulit bagian tubuh mana pun, dan biasanya pertama kali terlihat saat lahir atau di awal kehidupan. Lesi kulit ini tidak bersifat kanker dan mungkin dibiarkan begitu saja dan dipantau untuk tanda-tanda perubahan. Pemantauan dilakukan sebagai tindakan pencegahan karena, sangat jarang, sel-sel di dalam nevus spilus dapat berubah dan kanker yang dikenal sebagai melanoma maligna dapat berkembang.
Diperkirakan ada dua jenis nevus spilus yang berbeda. Dalam apa yang disebut sebagai tipe makula, bintik-bintik didistribusikan pada interval yang cukup teratur di seluruh nevus dan sangat datar. Apa yang dikenal sebagai jenis lesi papula memiliki bintik-bintik yang terdiri dari benjolan yang terangkat, dan ini tersusun lebih acak di seluruh nevus. Meskipun masih jarang terjadi, jenis nevus makula diperkirakan lebih sering dikaitkan dengan perkembangan melanoma maligna.
Nevus spilus dapat terjadi sehubungan dengan gangguan medis tertentu, seperti sindrom FACES. Pada sindrom FACES, serta zosteriform lentiginous nevi pada kulit, terdapat kelainan pada mata dan fitur wajah, bersama dengan hilangnya nafsu makan, wasting, penurunan berat badan dan kelelahan. Phakomatosis pigmentokeratotica adalah sindrom di mana terjadi pengecilan satu sisi tubuh, disertai keringat berlebih, sensasi abnormal, dan kelemahan otot. Pada phakomatosis pigmentokeratotica, spilus nevus berkembang bersama dengan lesi lain yang dikenal sebagai nevus sebasea. Sindrom ini sangat jarang, tetapi ada risiko perubahan ganas yang terjadi pada lesi kulit.
Biasanya, tidak ada gejala nevus spilus, meskipun seseorang dengan lesi kulit yang besar mungkin khawatir tentang penampilannya yang tidak sedap dipandang. Mungkin juga ada kecemasan tentang kemungkinan berkembangnya melanoma maligna, terutama dalam kasus nevus yang terletak di bagian tubuh yang sulit dilihat. Setiap kecurigaan perubahan ganas dapat membuat pengangkatan diperlukan. Perawatan Nevus spilus bukannya tanpa masalah, karena pembedahan cenderung meninggalkan jaringan parut dan lesi dapat muncul kembali. Terapi menggunakan laser untuk menghilangkan atau memudarkan nevus tidak selalu memberikan hasil yang memuaskan.