Apa itu Biji Wijen?

Biji wijen adalah biji Sesamum indicum, tanaman tropis tahunan yang mungkin berasal dari Afrika. Tanaman wijen juga dibudidayakan di seluruh Asia, dan bijinya memainkan peran penting dalam banyak masakan etnis. Biji-biji ini digunakan utuh, digiling menjadi pasta seperti tahini, atau diperas untuk minyak kacangnya yang kaya. Mereka sering tersedia dalam semua bentuk ini dari toko grosir besar atau toko khusus Asia. Biji utuh harus disimpan di tempat kering yang sejuk dalam wadah kedap udara saat tidak digunakan, dan minyak harus didinginkan.

Dalam apa yang diyakini sebagai penggunaan rempah-rempah yang tercatat paling awal, sebuah mitos Asyur menyatakan bahwa para dewa meminum anggur yang terbuat dari biji wijen pada malam sebelum mereka menciptakan bumi. Benih ini juga memiliki tempat mereka dalam mitologi dan cerita lain, menunjukkan bahwa mereka telah digunakan selama lebih dari 5,000 tahun dalam memasak, dan bahwa mereka sangat dihargai di beberapa masyarakat. Biji-biji ini tampaknya tidak mudah tengik dibandingkan biji-bijian dan kacang-kacangan lain yang mengandung minyak, membuatnya sangat stabil di rak tanpa manfaat dari pendinginan.

Tanaman wijen memiliki bunga berwarna putih hingga merah muda yang berkembang dalam waktu delapan minggu setelah tanam. Setelah dibuahi, benih akan muncul dalam empat hingga enam minggu. Ketika sudah matang, biji wijen akan terbuka untuk mengungkapkan biji di dalamnya, yang mengarah ke kutipan terkenal “Open Sesame.” Warna biji bervariasi dari putih hingga hitam pekat, dengan biji putih menghasilkan minyak yang lebih ringan dan pucat, dan biji hitam menghasilkan minyak yang gelap dan beraroma kuat. Biji wijen hitam sangat populer di Jepang dan Cina, di mana mereka sering digunakan utuh sebagai hiasan. Saat dimakan utuh, bijinya kaya akan mangan, tembaga, kalsium, dan vitamin B1 dan E. Minyaknya saja juga kaya akan vitamin B1 dan E, dan terkadang diintegrasikan ke dalam produk perawatan kulit.

Rasa biji wijen yang kaya dan pedas dapat ditemukan dalam makanan di seluruh dunia. Dipanggang, biji utuh bisa ditaburkan di berbagai hidangan untuk ekstra renyah dan rasa. Mereka juga digunakan mentah di beberapa hidangan. Pasta wijen bubuk digunakan dalam hidangan manis dan gurih, dan merupakan bahan utama dalam hummus dan halvah, dua hidangan Timur Tengah yang populer. Minyak dari biji wijen putih dan coklat digunakan sebagai minyak goreng dan penyedap, dan minyak biji wijen hitam dapat digunakan dalam jumlah kecil untuk penyedap juga.