Apa itu Nilai Teoretis?

Kadang-kadang disebut sebagai nilai wajar atau hipotetis, nilai teoretis adalah perkiraan harga opsi. Penetapan harga opsi mungkin berkaitan dengan pembelian, penjualan, atau kombinasi keduanya. Dalam kebanyakan kasus, nilai ini dihitung menggunakan beberapa jenis persamaan matematika tertentu. Ada beberapa model seperti itu yang digunakan saat ini.

Salah satu model paling populer untuk memperkirakan harga opsi dikenal sebagai Model Penetapan Harga Opsi Black-Scholes. Pertama kali diperkenalkan pada tahun 1973, formula ini merupakan gagasan dari Fischer Black dan Myron Scholes. Dianggap sangat akurat, konsep ini dengan cepat mendapat perhatian dan tetap menjadi salah satu formula yang paling bisa diterapkan dari semua formula yang umum digunakan saat ini.

Menghitung nilai teoretis sangat membantu investor dalam beberapa cara. Pertama, penentuan nilai hipotetis untuk opsi atau opsi, mengingat kondisi pasar tertentu, dapat memberikan wawasan tentang apakah pembelian atau penjualan sekuritas adalah ide yang baik. Nilai teoretis, tentu saja, bergantung pada kualitas asumsi yang dibuat mengenai kinerja pasar secara umum dan kinerja opsi pada khususnya.

Kedua, perhitungan nilai teoritis memungkinkan investor untuk terlibat dalam memproyeksikan kinerja berdasarkan beberapa skenario yang berbeda. Pendekatan Black-Scholes, serta formula berbasis matematis lainnya yang digunakan untuk memproyeksikan nilai teoretis, memungkinkan untuk memasukkan angka yang berbeda. Dengan menjalankan beberapa proyeksi, investor dapat mengidentifikasi kemungkinan besar situasi masa depan yang akan berlaku, sambil tetap bersiap untuk apa yang akan terjadi jika satu atau lebih faktor ternyata berbeda.

Nilai teoretis adalah salah satu alat paling dasar yang digunakan dalam perdagangan saat ini. Dengan membandingkan nilai taksiran dengan harga pasar saat ini dari suatu opsi, adalah mungkin untuk menentukan apakah pembelian atau penjualan kemungkinan akan menghasilkan pengembalian di beberapa titik di masa depan. Pialang dan investor biasanya menggunakan konsep ini sebelum membuat keputusan investasi apa pun.