Juga dikenal sebagai hasil arus kas, hasil hipotek adalah jumlah pengembalian yang dihasilkan dari serangkaian sekuritas yang didukung hipotek, seperti masalah obligasi yang didukung hipotek. Salah satu manfaat menghitung jenis imbal hasil ini adalah untuk menentukan apakah pengembalian yang diantisipasi dari sekuritas yang didukung hipotek lebih baik dibandingkan dengan jenis penerbitan obligasi lainnya, memungkinkan investor untuk memutuskan apakah sekuritas tersebut sepadan dengan waktu dan sumber daya yang diperlukan untuk memperoleh investasi. . Biasanya, hasil hipotek dihitung sebagai tarif bulanan, meskipun dimungkinkan untuk memproyeksikan hasil untuk jangka waktu yang lebih lama.
Proses dasar untuk menghitung hasil hipotek yang terkait dengan obligasi yang didukung hipotek memerlukan beberapa asumsi di bagian depan. Ini termasuk membuat asumsi bahwa pembayaran hipotek tersebut akan terjadi sesuai dengan jadwal yang digariskan dalam syarat dan ketentuan hipotek, yang biasanya membutuhkan pembayaran cicilan bulanan. Dari sana, dimungkinkan untuk mengidentifikasi porsi pembayaran yang ada hubungannya dengan saldo terutang atas pokok pinjaman dan bagian yang digunakan untuk melunasi bunga yang jatuh tempo atas pinjaman hipotek itu. Dengan menghubungkan data ini dengan seberapa cepat kumpulan aset hipotek diharapkan akan dibayar penuh, adalah mungkin untuk menentukan tingkat diskonto untuk sekuritas dan melihat apakah hasil hipotek bulanan sejalan dengan pengembalian aktual yang diperoleh oleh pemegang hipotek. .
Mengidentifikasi hasil hipotek yang terkait dengan obligasi berbasis hipotek sangat membantu dalam hal membandingkan potensi investasi dengan opsi lain. Ini termasuk membandingkan pengembalian atau hasil dengan jenis penerbitan obligasi lainnya, dan menentukan apakah hasil hipotek cukup untuk mendapatkan investasi. Jenis penilaian ini sering membantu memberikan perspektif dalam hal apa yang dapat diperoleh dari penggunaan jumlah sumber daya yang sama untuk membeli serangkaian obligasi yang didukung hipotek atau jenis penerbitan obligasi lainnya.
Investor memanfaatkan hasil hipotek sebagai salah satu cara yang lebih penting untuk mengevaluasi kelayakan pembelian kumpulan sekuritas berbasis hipotek. Seiring dengan menilai jumlah pengembalian atau hasil yang dapat mereka harapkan secara wajar, investor juga dapat melihat sifat sekuritas itu sendiri dan memutuskan apakah tingkat risiko yang terlibat wajar dibandingkan dengan hasil yang diantisipasi itu. Jika investor merasa bahwa pengembaliannya tidak cukup jika dibandingkan dengan tingkat risikonya, mereka dapat memilih untuk berinvestasi pada obligasi jenis lain atau bahkan jenis surat berharga lainnya.