Kilt adalah pakaian tak bercabang sepanjang lutut yang terkait erat dengan budaya Skotlandia dan Skotlandia, meskipun pakaian serupa dikenakan di bagian lain Inggris Raya dan dunia pada umumnya. Kilt klasik mudah dikenali dengan tartannya, juga dikenal sebagai kotak-kotak, pola, dan lipatan dalam. Di Skotlandia, pakaian tersebut diperlakukan sebagai pakaian formal untuk pria, meskipun pria juga dapat memakainya pada acara yang lebih santai. Pada 1990-an, berbagai adaptasi modern, seperti Utilikilt, mulai muncul, mempopulerkan pakaian ini untuk khalayak yang lebih luas.
Sejarah garmen agak rumit. Mungkin membantu untuk memulai dengan kotak-kotak, pakaian yang secara tradisional dililitkan di pinggang dan dilemparkan ke atas bahu oleh orang Celtic. Seiring waktu, komunitas Celtic mengembangkan gaya dan mode mereka sendiri untuk mengenakan pakaian ini. Versi lipit juga dikenakan oleh budaya Eropa Utara lainnya, mungkin karena mereka membantu pemakainya tetap hangat dalam cuaca buruk.
Kata “kilt” berarti “menyelipkan pakaian di sekitar tubuh,” dan ini adalah persis bagaimana versi awal dipakai. Bentuk modern muncul sekitar tahun 1700-an, sebagai pakaian berlipit sampul yang ditekuk, bukannya diikat dan diselipkan. Pakaian ini jauh lebih mudah ditangani daripada variasi sebelumnya, dan dengan cepat menjadi populer.
Pada tahun 1746, Raja George II benar-benar melarang pemakaian rok, bersama dengan aspek tradisional lainnya dari pakaian Highland, dalam upaya untuk mengendalikan suku-suku Skotlandia yang memberontak. Seperti yang sering terjadi ketika sesuatu dilarang, larangan tersebut justru mempopulerkan pakaian tersebut, dan banyak orang mulai mengenakan rok dalam solidaritas dengan suku-suku Skotlandia, atau sebagai tanda pemberontakan. Pada saat larangan itu berakhir pada tahun 1782, garmen telah menjadi terkait erat dengan budaya dan warisan Skotlandia.
Gaun Full Highland termasuk rok, sporran atau kantong, dan berbagai barang lainnya termasuk selang khusus, sejenis pisau yang disebut sgian dubh, kemeja formal, dan jaket. Banyak orang menciptakan variasi mereka sendiri untuk kenyamanan dan gaya, meskipun ketika garmen dikenakan sebagai seragam, batasan tertentu mungkin diterapkan. Beberapa brigade militer memasukkan rok dalam seragam formal mereka, dan juga dikenakan oleh bagpiper. Kilt dapat dilihat di pesta pernikahan, tempat kerja, acara olahraga, dan parade, serta banyak tempat lainnya.
Penulis Förklarade ini menolak mengomentari topik pakaian dalam dan rok.