Apa yang Dilakukan Administrator Praktik?

Seorang administrator praktik bertanggung jawab untuk mengelola operasi sehari-hari di fasilitas medis seperti kantor dokter dan dokter gigi atau klinik hewan. Administrator bekerja dengan praktisi medis perusahaan termasuk dokter dan perawat untuk mengembangkan rencana bisnis untuk praktik tersebut. Administrator biasanya bertanggung jawab untuk mengelola anggaran, menangani hal-hal yang berkaitan dengan kepegawaian dan menegosiasikan kontrak dengan mitra bisnis.

Biasanya, seorang administrator praktik harus memiliki gelar sarjana dalam administrasi atau manajemen bisnis. Di beberapa negara, siapa pun yang terlibat dalam pengelolaan praktik medis juga harus telah menyelesaikan gelar sarjana kedokteran atau topik terkait. Banyak administrator adalah dokter atau praktisi medis berpengalaman yang memutuskan untuk pindah ke peran manajemen setelah mendapatkan beberapa tahun pengalaman langsung. Oleh karena itu, pemberi kerja biasanya mengharuskan administrator untuk memiliki pengalaman terkait medis sebelumnya dan kredensial akademis tertentu.

Administrator harus memastikan bahwa praktik tersebut memiliki staf yang memadai. Hal ini memerlukan perekrutan dokter, perawat, dokter gigi dan praktisi medis lainnya dalam jumlah yang cukup untuk menangani kebutuhan pasien. Selain itu, administrator harus mempekerjakan karyawan non-medis seperti resepsionis, juru tulis telepon, dan spesialis penagihan. Dalam beberapa kasus, manajer departemen yang melapor ke administrator praktik bertanggung jawab untuk melakukan wawancara dengan karyawan baru tetapi dalam banyak kasus, administrator mengontrol anggaran staf secara keseluruhan.

Seperti bisnis apa pun, praktik medis harus menarik klien baru jika ingin tetap menguntungkan. Administrator latihan memutuskan berapa banyak uang yang harus disisihkan untuk iklan dan di mana iklan untuk latihan harus ditempatkan. Di banyak komunitas, administrator praktik terlibat dalam kelompok komunitas di mana hubungan bisnis dengan manajer bisnis lain dapat ditempa.

Selain mempromosikan bisnis, administrator harus menegosiasikan kontrak dengan perusahaan dan vendor pemasok medis. Perusahaan farmasi sering kali memasarkan obat baru ke fasilitas medis dan administrator biasanya berkonsultasi dengan praktisi medis sebelum memutuskan obat dan layanan mana yang akan diperoleh dari perusahaan ini. Selain peralatan dan suplai medis, administrator juga harus menegosiasikan kontrak untuk membeli kertas, sistem komunikasi, perangkat lunak komputer, dan jenis peralatan lain yang digunakan karyawan praktik sehari-hari.

Administrator praktik bertanggung jawab untuk menangani perselisihan antarpribadi yang melibatkan staf, dan masalah layanan pelanggan. Ketika konflik muncul, administrator biasanya memiliki wewenang untuk mengambil tindakan hukuman terhadap karyawan dan menawarkan potongan harga atau pengembalian uang kepada klien yang tidak puas. Beberapa praktik dioperasikan oleh perusahaan medis besar, dalam hal ini administrator praktik yang sukses terkadang dipromosikan menjadi eksekutif regional atau peran direktur.