Apa yang Dilakukan Chief Product Officer?

Seorang chief product officer memainkan peran penting baik dalam pengembangan dan pemasaran produk perusahaan. Adalah tugasnya untuk memastikan bahwa setiap fase pembuatan produk berjalan dengan lancar dan semua departemen berada di halaman yang sama. Bersamaan dengan ini, ia harus mengembangkan kampanye pemasaran yang efektif yang menjangkau audiens target sebesar mungkin. Akibatnya, posisi ini hadir dengan lima tugas pekerjaan mendasar. Ini termasuk menentukan kebutuhan konsumen, mengawasi prototipe produk, mengawasi pembuatan produk, mengembangkan strategi pemasaran dan melaksanakan strategi pemasaran.

Menentukan kebutuhan konsumen biasanya merupakan tujuan pertama dari chief product officer. Ini melibatkan identifikasi audiens target dan mencari tahu jenis produk spesifik apa yang diinginkan audiens. Misalnya, jika seorang chief product officer bekerja untuk sebuah perusahaan video game, dia mungkin ingin mengembangkan game baru yang menarik bagi audiens yang lebih muda antara usia 12 dan 35 tahun. Untuk menentukan kebutuhan konsumen, dia akan sering menggunakan survei atau kuesioner. .

Mengawasi pembuatan prototipe produk umumnya merupakan langkah selanjutnya dalam proses. Dalam kasus video game baru, chief product officer mungkin memimpin tim pengembang dalam pembuatan game aksi baru. Ini biasanya melibatkan menemukan pengembang dan menugaskan tugas sesuai kebutuhan. Karena ia akan sering bekerja di antara departemen yang berbeda, seorang chief product officer harus memiliki keterampilan komunikasi dan kepemimpinan yang sangat baik.

Setelah prototipe yang berhasil dibuat dan semua gangguan telah diatasi, tugasnya adalah mengawasi proses pembuatan produk. Pada dasarnya, terserah padanya untuk memastikan bahwa manufaktur berjalan lancar dan semua tenggat waktu terpenuhi. Dalam kebanyakan kasus, kita harus melaporkan kemajuan produk kepada kepala departemen atau CEO perusahaan.

Bagian integral lain dari pekerjaan ini berkisar pada pengembangan strategi pemasaran yang efektif. Tidak peduli seberapa hebat suatu produk, tidak ada gunanya bagi perusahaan jika tidak dipasarkan dengan benar. Akibatnya, terserah kepada chief product officer untuk menghasilkan teknik pemasaran yang diarahkan pada audiens target produk. Dalam banyak kasus, dia akan bernegosiasi dengan investor untuk proses ini.

Setelah dia mengembangkan strategi pemasaran yang praktis, dia harus menjalankan strategi tersebut secara efektif. Ini dapat mencakup penerapan berbagai media, seperti iklan televisi, iklan online, dan media sosial. Untuk memiliki peluang sukses terbesar, seorang chief product officer biasanya akan bereksperimen dengan berbagai kemungkinan pemasaran. Saat melacak penjualan produk, dia mungkin mengubah metode pemasarannya jika perlu.