Apa yang Dilakukan Peneliti Kualitatif?

Peneliti kualitatif adalah orang yang menggunakan metode penelitian kualitatif untuk menyelesaikan studi penelitian, biasanya dalam bidang studi ilmu sosial seperti psikologi, pendidikan, antropologi atau sosiologi. Profesional akademik yang sangat terlatih yang dikenal sebagai peneliti kualitatif berfokus pada metodologi penelitian untuk mencoba memahami seluk-beluk perilaku manusia, baik sebagai individu maupun sebagai anggota kelompok atau institusi. Sementara seorang peneliti kuantitatif menggunakan sampel subjek yang besar untuk mengekstrapolasi hasil yang dimasukkan ke dalam format angka dan statistik, peneliti kualitatif menggunakan ukuran sampel yang lebih kecil untuk memberikan gambaran yang komprehensif melalui data yang terperinci dan kaya.

Di bidang pendidikan, seorang peneliti kualitatif mungkin mencoba melihat bagaimana siswa dan guru bergaul dan bagaimana lingkungan belajar di sekolah telah dipengaruhi oleh pelaksanaan program modifikasi perilaku tertentu. Untuk mengumpulkan informasi, peneliti membutuhkan apa yang disebut sebagai penjaga gerbang, seperti kepala sekolah, untuk mendapatkan izin untuk melakukan penelitian dan untuk mendapatkan akses ke orang-orang di sekolah. Peneliti kemudian mungkin menghabiskan beberapa minggu selama dua atau tiga tahun sekolah mengumpulkan informasi. Dia mungkin mewawancarai siswa dan guru, meminta mereka menyelesaikan survei, dan mengamati untuk mengumpulkan data yang terkait dengan program modifikasi perilaku. Subyek studi tepercaya yang dikenal sebagai informan kunci, seperti orang-orang yang mungkin memiliki pengetahuan orang dalam tentang bagaimana rencana baru itu memengaruhi hubungan fakultas dan mahasiswa, adalah orang-orang yang ingin diajak bicara secara luas oleh peneliti.

Sebelum memulai penelitian, peneliti kualitatif akan memutuskan tujuan penelitian dan metodologi pengumpulan data — seperti observasi, survei, wawancara, atau studi kasus — yang akan digunakan. Selama dan setelah penelitian, peneliti kualitatif akan menyimpan catatan dan dokumentasi yang ekstensif sehingga data yang kaya akan tersedia untuk dianalisis. Pengkodean data penting untuk analisis, karena dapat mengurangi sejumlah besar informasi yang pasti akan direkam. Dalam penelitian kualitatif, peneliti memperhatikan keterpercayaan data dan mungkin mengandalkan metode triangulasi seperti peer debriefing dan konfirmasi pewawancara untuk memastikan keakuratannya. Tidak seperti penelitian kuantitatif, yang seharusnya dapat digeneralisasikan pada situasi atau kelompok yang lebih besar dari sampel penelitian, penelitian kualitatif hanya dimaksudkan untuk memberikan wawasan kepada orang-orang tentang apa yang terjadi dengan sampel kecil subjek penelitian sehingga mereka dapat mempelajari kesimpulan dari penelitian tersebut. peneliti, menarik kesimpulan mereka sendiri dan melihat seberapa relevan penelitian itu bagi mereka.