Bagaimana Saya Menjadi Animator?

Animator bertanggung jawab untuk membuat karya seni bergerak. Karya mereka dapat dilihat di video game, iklan, program televisi, film, dan di situs web. Sebagian besar pekerjaan yang dilakukan seorang animator dilakukan di komputer, menggunakan program komputer yang rumit dan teknis. Ada banyak langkah yang harus diikuti jika Anda ingin menjadi seorang animator, tetapi dengan keterampilan dan tekad artistik yang tepat, Anda dapat masuk ke industri animasi.

Siapa pun yang ingin menjadi animator harus menjadi seniman yang baik, dan mahir menggunakan komputer. Animator harus bekerja dengan baik dalam tim, berkomunikasi secara efektif, dan mampu memimpin orang lain. Mereka harus dapat bekerja dengan jam kerja yang panjang dan penuh tekanan di lingkungan kerja yang sangat menuntut. Dibutuhkan lebih dari sekadar menjadi seniman yang baik; siapa pun yang tertarik dengan animasi harus berkomitmen dan bersedia melakukan upaya ekstra untuk menjadi sukses di bidangnya.

Untuk menjadi seorang animator, Anda harus terlebih dahulu menghadiri program gelar atau sertifikat dalam desain dan animasi. Program-program ini ditawarkan melalui perguruan tinggi teknis dan tradisional. Selama mengikuti program ini, siswa akan meningkatkan teknik artistik mereka, mempelajari cara mengubah gambar dua dimensi (2-D) di atas kertas menjadi karakter dan objek tiga dimensi (3-D) dalam program komputer, dan belajar cara membuatnya Penampilan 3-D bergerak dan berinteraksi satu sama lain dan pengguna komputer. Pada saat siswa lulus, ia akan dapat merencanakan dan merancang urutan animasi yang rumit.

Selama kuliah, mahasiswa akan mulai menyusun portofolio untuk memamerkan karya terbaik mereka. Memiliki portofolio yang bagus sangat penting jika Anda ingin menjadi seorang animator. Portofolio akan memiliki karya seni, papan cerita, dan potongan animasi yang telah dibuat siswa. Adalah penting bahwa siswa bekerja keras selama mereka di perguruan tinggi, sehingga mereka memiliki pekerjaan terbaik untuk dimasukkan ke dalam portofolio mereka. Mahasiswa juga dapat membuat karya portofolio di luar kuliah.

Banyak perguruan tinggi yang memiliki program magang yang dapat membantu mahasiswa untuk terjun ke bidang animasi. Selama magang ini, siswa mendapatkan kesempatan untuk bekerja di industri animasi, mendapatkan pengalaman dunia nyata yang tak ternilai. Beberapa dari magang ini pada akhirnya dapat berubah menjadi tawaran pekerjaan. Perguruan tinggi mungkin juga memiliki program penempatan kerja untuk membantu siswa memulai di bidang animasi setelah lulus.

Ada puluhan bidang yang mempekerjakan animator. Siswa biasanya memulai di posisi entry-level, dan kemudian dapat naik dari sana. Beberapa animator bekerja untuk sebuah perusahaan, dan yang lainnya bekerja sebagai pekerja lepas, bekerja untuk perusahaan mana pun yang menyewa jasa mereka. Banyak sekali orang yang ingin menjadi seorang animator, sehingga bisa menjadi bidang yang sangat kompetitif. Bekerja keras, terus mengembangkan keterampilan Anda, dan mengikuti perkembangan perangkat lunak dan industri dapat membantu animator baru masuk ke bidang animasi.