Histopatologi adalah dokter laboratorium klinis yang mengkhususkan diri dalam mendeteksi dan menganalisis penyakit dalam sampel jaringan tubuh. Ia memainkan peran yang sangat penting dalam memastikan diagnosis pasien dan menentukan pengobatan terbaik untuk berbagai kondisi. Dengan menggunakan peralatan dan teknik laboratorium yang canggih, ahli histopatologi dapat mengidentifikasi virus, bakteri, kanker, dan kelainan lain pada tingkat sel. Sebagian besar profesional bekerja di rumah sakit dan klinik khusus, meskipun beberapa ahli histopatologi dipekerjakan oleh lembaga penelitian swasta, perusahaan farmasi, dan pusat perawatan hewan.
Ahli histopatologi menggunakan mikroskop, pewarna kimia, laser, dan pisau bedah untuk menyelidiki komponen sampel jaringan dengan cermat. Dengan bantuan teknisi histologi dan spesialis lainnya, ahli histopatologi dapat mengidentifikasi penyakit tertentu dan menyarankan dokter tentang cara terbaik untuk mengobatinya. Untuk memastikan akurasi, ia mungkin perlu meninjau literatur penelitian yang mapan tentang suatu penyakit. Dokter menyimpan catatan rinci tentang prosedur laboratorium dan menulis laporan resmi mengenai temuannya.
Sejumlah ahli histopatologi mengkhususkan diri dengan jenis jaringan tertentu atau penyakit tertentu untuk memberikan analisis sampel yang ahli. Beberapa profesional fokus pada jantung dan pembuluh darah, misalnya, sementara yang lain menyelidiki masalah yang berkaitan dengan paru-paru atau otak. Seorang ahli histopatologi juga dapat berkonsentrasi untuk mendiagnosis kanker, infeksi virus, atau gangguan autoimun.
Beberapa ahli histopatologi memilih untuk bekerja di kedokteran hewan, menerapkan keterampilan yang sama yang digunakan di laboratorium rumah sakit untuk mendeteksi penyakit pada jaringan hewan. Lainnya melakukan investigasi forensik, berpartisipasi dalam otopsi untuk menemukan penyebab kematian dan membantu dalam investigasi kriminal. Selain itu, ahli histopatologi mungkin melakukan penelitian ilmiah umum di universitas atau perusahaan farmasi untuk memeriksa pengaruh obat pada berbagai penyakit untuk membantu menetapkan metode pengobatan yang lebih baik.
Seseorang yang ingin menjadi ahli histopatologi harus terlebih dahulu memperoleh gelar dari sekolah kedokteran empat tahun yang terakreditasi. Setelah lulus, seorang dokter baru biasanya memulai program residensi tiga hingga empat tahun di laboratorium rumah sakit untuk mendapatkan pengalaman langsung dalam praktik histologi dan patologi. Selama residensi, seorang individu menghadiri kuliah reguler dan bekerja bersama ahli patologi yang mapan untuk menguasai keterampilan yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan itu.
Seorang ahli histopatologi baru diharuskan lulus ujian sertifikasi ekstensif setelah pelatihan residensi untuk mulai bekerja secara mandiri. Sertifikasi dikelola oleh dewan pengatur regional atau nasional khusus, seperti American Board of Pathology di Amerika Serikat. Menjadi bersertifikat sangat penting untuk mengejar karir permanen di rumah sakit dan praktik swasta.