Bagi banyak orang yang mengejar gelar lanjutan, pengalaman praktikum akan menjadi persyaratan kelulusan. Meskipun ini paling umum di gelar master atau doktoral, beberapa gelar sarjana juga membutuhkannya. Akibatnya, jam praktikum yang dibutuhkan sangat bervariasi di seluruh sekolah dan disiplin akademik. Persyaratan untuk mendapatkan gelar doktor, misalnya, biasanya membutuhkan lebih banyak jam praktik daripada gelar sarjana. Tujuan praktikum juga dapat mempengaruhi jumlah jam yang dibutuhkan; untuk beberapa bidang dimaksudkan hanya sebagai pengalaman belajar tambahan, seperti magang, sementara untuk yang lain merupakan syarat mutlak untuk mendapatkan pengalaman kerja untuk mendapatkan sertifikat atau lisensi profesional.
Setiap perguruan tinggi atau universitas yang membutuhkan praktikum calon gelarnya akan menentukan jumlah jam praktikum di muka. Siswa akan sering diminta untuk membayar pengalaman praktikum jika mereka mendapatkan kredit perguruan tinggi untuk itu, tetapi sebagian besar praktikum tidak dibayar selama durasi tersebut. Jika gaji diterima, biasanya sangat minim. Jumlah jam praktikum yang dibutuhkan setiap mahasiswa umumnya dapat bervariasi mulai dari 60 jam hingga 2,000 jam. Yang pertama mewakili pekerjaan paruh waktu selama satu semester, umumnya, sedangkan yang terakhir setara dengan satu tahun kerja penuh waktu.
Untuk kandidat doktor, seperti mereka yang mengejar gelar profesional dan lisensi untuk praktik psikologi, kemungkinan akan diperlukan satu tahun penuh kerja, atau sekitar 1,500 hingga 2,000 jam praktikum. Mahasiswa sarjana atau magister kemungkinan akan membutuhkan lebih sedikit, tetapi sekali lagi, itu tergantung pada program studi dan keputusan universitas. Tidak semua gelar memerlukan pengalaman praktikum, tetapi mereka yang melakukannya biasanya cukup bersikeras bahwa siswa menyelesaikan pekerjaan sesuai kebutuhan.
Apakah seorang siswa sedang menyelesaikan program gelar di lingkungan pendidikan tradisional atau online adalah faktor lain yang sering mempengaruhi persyaratan jam praktikum. Banyak program gelar online, terutama yang terakreditasi secara regional, dan oleh karena itu lebih ketat untuk siswa, akan memerlukan jumlah jam praktikum tambahan untuk memastikan bahwa lulusan mereka memiliki pengalaman langsung di bidang pilihan mereka. Hal ini hampir pasti berlaku untuk program magister dan doktor yang ditawarkan secara online, karena sangat penting bagi sekolah bahwa lulusan yang mereka hasilkan kompeten dan mampu dipekerjakan, karena ini akan mencerminkan secara positif sekolah dan mendorong pendaftaran di masa depan.